© Dvidshub.net
Sekilas, jika kita melihat Wadi Al-Salam dari atas, nampak seperti kota yang sangat padat dengan beberapa gedung yang menonjol. Lanskap kota ini didominasi warna coklat tanah.
Namun, yang kamu lihat ini bukanlah kota besar yang padat. Melainkan kuburan terbesar di dunia. Beneran?
Wadi Al-Salam © tripadvisor.com
Seperti yang dijelaskan di awal, tempat ini bernama Wadi Al-Salam. Wadi Al-Salam jika diartikan memang memiliki arti kota yang damai. Sesuai dengan namanya, kota ini memang tempat peristirahatan yang damai. Ya, ini adlaah pemakaman terbesar di dunia.
Melansir dari berbagai sumber, Wadi Al-Salam sendiri sudah berumur sekitar 1500 tahun. Hingga saat ini, masih berfungsi menerima jasad baru. Wadi Al-Salam sendiri adalah sebuah kota yang tak jauh dari kota suci Najaf, Irak. Kota ini membentang dari pusat kota ke ujung barat laut dan membentuk 13 persen dari luas kota Najaf.
Untuk luas areanya sendiri mencakup 1485,5 hektar. Cukup luas untuk sebuah kuburan.
Menjadi kuburan terluas di dunia, sudah ada sekitar 5 juta mayat yang terkubur di Wadi Al-Salam. Jumlah ini bakal terus bertambah. Bahkan, menurut perkiraan, jumlahnya terus bertambah 500 ribu mayat tiap tahunnya.
Jumlah ini tentu lebih banyak dari jumlah penduduk kota Najaf yang hanya dihuni sekitar 600 ribu jiwa saja.
Menjadi makam tertua dan terluas di Irak, Wadi Al-Salam ternyata juga dikenal sebagai makam para nabi, imam, raja, ilmuwan, tokoh agama Islam, pemimpin politik dan juga warga sipil. Bahkan, banyak prajurit militan yang terbunuh akibat perang yang dimakamkan di sini.
Wadi Al-Salim bahkan adalah makam suci Imam Ali bin Abi Thalib. Hal inilah yang membuat hampir semua populasi Muslim Syiah Irak meminta dimakamkan di Wadi Al-Salim.
Namun, bukan hanya kaum Syiah saja yang dimakamkan di sini. Wadi Al-Salam adalah makam umum untuk siapa saja yang mau dikuburkan di sini. Termasuk orang dari Asia Tenggara, Indiam, Pakistan, Iran, Teluk Arab, dan negara-negara lain.
Wadi Al-Salam © middle-east-online.com
Ada dua jenis penguburan di Wadi Al-Salam, yaitu kuburan rendah dan kuburan tinggi. Ada juga ruang pemakaman bawah tanah yang merupakan kamar-kamar untuk tiap anggota keluarga yang meninggal.
Hal inilah yang membuat Wadi Al Salam nampak seperti kota padat dengan gedung-gedung kotak yang renadh dan tinggi jika dilihat dari atas.
Bagaimana? Tertarik untuk mengunjunginya?
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Kaneishia Yusuf Lulus Cumlaude di HI UI, Bukti Karier dan Akademik Bisa Jalan Bareng
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Plan Workout 28 Hari Mengikuti Siklus Hormon Wanita
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak