© Diabetes.co.uk
Seperti yang kita tahu penyebab kehamilan adalah dibuahinya sel telur oleh sel sperma. Pembuahan ini menghasilkan kehamilan, apalagi jika keduanya dalam kondisi yang subur.
Namun, ada juga kehamilan ektopik atau hamil di luar rahim. Kehamilan ektopik ini dikarenakan sel telur yang ada di luar dinding rahim. Terus kok bisa sih terjadi kehamilan ektopik?
Penyebab Kehamilan Ektopik © theasianparent
Nah, jadi kita akan membahas penyebab kehamilan ektopik. Saat sel telur yang dibuahi menempelkan dirinya di luar dinding rahim maka terjadilah kehamilan ektopik. Kondisi ini juga sering disebut dengan hamil di luar rahim.
Kebanyakan kasus hamil di luar rahim ini terjadi di tuba falopi yang mana untuk menopang tumbuh kembang embrio. Sehingga kejadian ini juga sering disebut dengan tubal pregnancy, yang mana sel telur sudah dibuahi dan menempel di tuba falopi. Akibatnya, ia tidak bisa berkembang dan tumbuh dengan baik.
Tentu saja hal ini bukan masalah sepele yang perlu diabaikan ya moms. Bahaya loh kalau tidak segara ditangani.
Penyebab Kehamilan © cbc.ca
Inilah beberapa faktor yang bisa mengakibatkan kehamilan ektopik.
1. Cacat lahir atau tumbuh kembang tidak normal yang dialami ibu hamil. Sehingga hal ini membuat bentuk tuba falopi tidak normal.
2. Pernah mengalami kehamilan ektopik sebelumnya, sehingga bisa saja hal ini terulang.
3. Terjadi infeksi atau pembengkakan di tuba falopi juga jadi penyebab kehamilan ektopik. Soalnya hal ini bisa menghambat jalannya embrio ke rahim sehingga ia menempel di tuba falopi.
4. Ada jaringan luka di tuba falopi karena pernah mengalami infeksi atau operasi.
5. Operasi di area pelvis atau tuba falopi yang membuat area tersebut menjadi lengket. Hal ini memicu embrio menempel sebelum sampai di rahim.
6. Ibu hamil yang menderita penyakit seperti pembengkakan pelvis atau infeksi menular seksual.
7. Memiliki kebiasaan merokok.
8. Menggunakan obat kesuburan.
9. Perawatan kesuburan, seperti IVF (In vitro fertilization).
10. Mengalami hamil saat sedang menggunakan KB IUD.
11. Hamil di usia yang cukup tua, yaitu sekitar 35-40 taun.
Penyebab Kehamilan © romper
Kalau itu tadi membahas kehamilan ektopik, kali ini akan dijelaskan faktor-faktor penyebab kehamilan saat berhubungan seksual.
Penyebab kehamilan yang paling utama adalah melakukan hubungan seksual di masa subur. Saat inilah peluang kehamilan sangat besar.
Jika suami melakukan ejakulasi di dalam dan tanpa alat kontrasepsi, maka kemungkinan besar kehamilan terjadi. Jika melakukannya di bibir vagina, kemungkinannya sangat kecil sperma bisa membuahi sel telur.
Yap, selain di masa subur, sebaiknya juga tidak menggunakan alat kontrasepsi apapun sehingga terjadi kehamilan. Hindari kondom, pil KB atau bahkan spiral dan lainnya.
Jadi itu tadi moms, penyebab kehamilan ektopik dan kehamilan biasa yang bisa terjadi.
Adi Utarini: Ilmuwan Perempuan Indonesia yang Membuat Dengue Tak Lagi Menakutkan
Shahnaz Indira, Model Curvy Indonesia yang Mendunia Lewat London dan New York Fashion Week
Perjalanan Laras Sekar, Model Asal Balikpapan yang Menembus Panggung Mode Dunia
Hannah Einbinder Menang Emmy 2025, Serukan Free Palestine di Atas Panggung
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak