© Shutterstock
Sampai sekarang, pandemi covid-19 nyatanya belum berakhir. Berbagai varian muncul di berbagai negara. Mulai dari Delta, dan terbaru ada Omicron. Berbagai upaya pencegahan telah dilakukan, salah satunya dengan dengan melakukan vaksin hingga 3 dosis (booster).
Namun ternyata melansir dari IG The Tatva India, munculnya omicron bisa menjadi tanda berakhirnya pandemi covid-19. Pandemi disebutkan mulai beralih fase menjadi endemik seperti flu musiman, yang mana menjadi lebih mudah dikelola.
Hal tersebut dijelaskan oleh Who Eropa, Hans Kluge. Dia menjelaskan kemungkinan varian baru tersebut bisa menginfeksi 60% warga Eropa pada bulan Maret mendatang, dan menjadi masuk akal jika hal tersebut merupakan tanda berakhirnya pandemi.
" Masuk akal jika kawasan itu bergerak menuju semacam permainan akhir pandemi," ucapnya.
Varian Omicron © Shutterstock
Kepala WHO, Dr Tedros Adhanom Ghebreyus juga mengatakan, bahwa ia setuju dengan kabar tersebut. Memasuki tahun ketiga pandemi merupakan tahun di mana pandemi akan berakhir.
" Saat kita memasuki tahun ketiga pandemi ini, saya yakin ini akan menjadi tahun kita mengakhirinya. Tetapi hanya jika kita melakukannya bersama-sama.
Kantor Regional WHO Afrika mengatakan bahwa sejak gelompang keempat didominasi oleh omicron, covid-19 telah turun drastis. Anthony Fauci, ilmuwan top AS, juga mengatakan hal tersebut di ABC New "This Week" bahwa segalanya terlihat baik dengan kasus Covid-19 turun tajam.
View this post on Instagram
Hmm, benarkah demikian? Gimana menurutmu?

Dita Karang Bikin Kejutan, Tampil Menawan di Jakarta Fashion Week 2026

Profil Maria Selena, Mantan Puteri Indonesia dan Atlet Basket yang Jadi Peserta Physical: Asia

Profil Fina Phillipe, Sosok Atlet Perempuan yang Mewakili Indonesia di Physical Asia

Katy Perry Resmi Go Public Bareng Justin Trudeau, Rayakan Ulang Tahun di Paris

Kris Dayanti Bawa Pulang Perak dari World Kungfu Championship