Rukun Puasa Ramadan dan Syarat Wajibnya

Reporter : Dhewi Bayu Larasati
Selasa, 20 April 2021 15:09
Rukun Puasa Ramadan dan Syarat Wajibnya
Rukun puasa adalah hal yang harus dilakukan dalam pelaksanaan puasa tersebut.

Rukun puasa adalah al-Imsak, yakni menahan, dan juga niat. Apa artinya?

Dalam KBBI, rukun berarti adalah segala sesuatu yang harus dipenuhi agar suatu hal memiliki status sah. Atau bisa juga merupakan asas atau dasar. Dan merujuk pada istilah rukun puasa, berarti segala sesuatu yang harus dipenuh dan menjadi dasar agar puasa tersebut mendapatkan ridha dari Allah.

Puasa ramadan, bagi umat muslim adalah suatu ibadah wajib yang telah dijelaskan dalam firman Allah SWT dalam Al-Quran yakni:

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa,” (QS Al-Baqarah ayat 183).

1 dari 4 halaman

Rukun Puasa

Rukun Puasa © Diadona

Dikutip dari laman Islam NU, rukun puasa ada dua, yakni al-Imsak dan juga niat. Ini penjelasan dari keduanya:

al-Imsak

al-Imsak artinya menahan diri. Dalam puasa, ini dikhususkan pada menahan diri dari dari makan, minum, berhubungan suami istri dari sejak terbit fajar hingga terbenamnya matahari.

Ini seperti firman Allah di surat al-Baqarah:187.

Rukun Puasa - al-Baqarah ayat 187 © Diadona

" Maka sekarang campurilah mereka (istri-istrimu) dan carilah apa yang telah ditetapkan Allah bagimu, makan dan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam" (QS. 2. al-Baqarah: 187)

Yang artinya, sebagai rukun puasa, al-Imsak atau menahan diri dari makan, minum dan mencampuri istri-istri berakhir ketika matahari terbenam atau maghrib.

Selain ketiga hal terebut, ada beberapa hal yang membatalkan puasa.

  • Masuknya sesuatu secara sengaja ke dalam lubang tubuh
  • Merokok
  • Muntah dengan sengaja
  • Keluar air mani
  • Haid dan nifas
  • Gila
  • Murtad
  • Berniat tidak puasa

Penjelasan lebih lanjut mengenai hal-hal tersebut bisa kamu lihat di artikel ini ya!

2 dari 4 halaman

Rukun Puasa © Diadona

Niat

Merupakan rukun puasa kedua menurut pengikut mazhab Syafi'i. Sedangkan bagi yang lainnya, niat dianggap sebagai salah satu syarat puasa.

Mengenail wajibnya niat sebagai rukun puasa ini mengacu pada firman Allah berikut:

Rukun Puasa - al-Bayyinah © Diadona

" Padahal mereka tidak disuruh, kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama dengan lurus"

Pentingnya niat dalam suatu pelaksanaan ibadah juga sesuai denga sabda Rasul :

" Sesungguhnya amal perbuatan disertai dengan niat-niat, dan sesungguhnya bagi setiap orang apa yang telah mereka niatkan" (HR. Bukhârî).

" Barang siapa yang tidak berniat puasa pada malam hari, sebelum fajar, maka tidak ada puasa baginya."

Niat sebagai rukun puasa dilakukan sepanjang malam, sehak terbenamnya matahai dan sebelum terbitnya matahari. Niat bisa diucapkan dalam bahasa Arab ataupun bahasa Indonesia. Begini bunyinya:

 

Rukun Puasa - Niat Puasa Ramadan © Diadona

Nawaitu shouma ghodin ‘an adaa-i fardhisy syahri romadhoona hadzihis sanati lillaahi ta’aala.

Artinya: “ Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan karena Allah Ta’ala.”

3 dari 4 halaman

Rukun Puasa © Diadona

Selain rukun puasa hal di atas, menjalankan ibadah puasa harus memenuhi syarat sah atau syarat wajib puasa. Apa itu? Yakni hal-hal yang harus dipenuhi oleh seseorang yang menjadikan seseorang itu wajib melaksanakan puasa.

Apa saja?

  • Beragama muslim, karen apuasa adalah ibadah yang menjadi rukun keislamannya.
  • Sudah baligh, yakni mereka yangs udah pernah keluar air mani atau sudah pernah menstruasi. Syarat ini ada batas usia minimalnya, yakni 9 tahun. Pada anak-anak yang belum mengalami kedua hal dia atas dan di bawah usia 15 tahun. Bagi anak-anak yang belum mengalami kedua hal di atas dan belum berumur 15 tahun maka tidak diwajibkan berpuasa.
  • Berakal. Mereka yang mengalami cacat mental atau mabuk tidak masuk dalam kelompok wajib berpuasa, kecuali mabuk secara tidak sengaja.
  • Kuat menjalankan puasa. Bila tidak sanggup, maka bisa diganti di hari lain atau membayarkan fidyah.
  • Tahu kapan awal bulan ramadan, baik dengan melihat hilal secara langsung atau dengan saksi-saksi yang bisa dipercayai.

4 dari 4 halaman

Rukun Islam Puasa

Ilustrasi Puasa Ramadan © Diadona

Puasa masuk dalam salah satu dari lima rukun Islam yang diantaranya adalah:

  1. Mengucapkan dua kalimat syahadat
  2. Mengerjakan salat
  3. Mengeluarkan zakat
  4. Berpuasa di bulan ramadan
  5. Berhaji bagi yang mampu

Rukun islam ini adalah lima kewajiban yang harus dipenuhi oleh setia umat muslim ntuk menjalani kehidupan yang baik dan bertanggung jawab menurut Islam.

Dan menjalani kewajiban ini dalam rukun islam ini adalah suatu kerangka dan bukti seseorang meyakini Islam sebagai jalan hidupnya Karean tentu nggak ada gunanya beriman hanya dalam hati tanpa diiringi dengan pembuktian dan melaukan kewajiban-kewajiban yang diperintahkan Allah, bukan?

Beri Komentar