© Https://www.shutterstock.com/g/takajapanese
Sejumlah ibu mungkin ingin agar anaknya bisa duduk atau melakukan hal lainnya lebih cepat dibandingkan anak lain. Terkadang, hal seperti ini menjadi kebanggaan tersendiri untuk beberapa ibu. Padahal, mendudukkan bayi sebelum waktunya ini bisa berbahaya untuk si kecil.
Orang tua tentu senang ketika bayinya tumbuh dan berkembang dengan optimal. Terkadang, hal ini pun seperti menjadi perlombaan dengan bayi-bayi lainnya di mana ibu ingin anaknya jadi yang paling menonjol di antara mereka. Kalau gak gitu, pasti ada kekhawatiran tersendiri ketika bayi-bayi lain sudah bisa ini itu tetapi anak sendiri belum bisa apa-apa.
Beberapa ibu mungkin jadi cemas saat melihat bayi lain sudah bisa duduk tetapi anak sendiri untuk menegakkan kepalanya saja masih kesulitan. Ibu mungkin jadi berpikiran yang tidak-tidak bahkan berpendapat ada yang salah dengan proses tumbuh kembang anak.
ilustrasi bayi di rumah © 2019 https://www.diadona.id / @ awkwardduckling
Kekhawatiran yang seperti ini sebenarnya adalah hal yang wajar apalagi kalau ini pertama kalinya Mom menjadi seorang ibu. Namun, perlu diketahui bahwa setiap anak itu memang mempunyai perkembangan dsn pertumbuhan yang berbeda-beda meski mungkin usia mereka seumuran.
Oleh sebab itu, kalau sekarang bayi masih belum bisa duduk tak perlu terlalu khawatir Mom dan hal itu bukan berarti anak mengalami keterlambatan dalam perkembangannya. Dilansir dari laman sehatq.com, ada bahaya yang mengintai kalau anak sudah diajarkan duduk sebelum waktunya. Kira-kira apa ya bahayanya?
ilustrasi bayi main © 2020 https://www.diadona.id / @ verywellfamily
Ternyata, bayi yang didudukkan sebelum waktunya ini justru bisa menghambat perkembangan otot-otot tubuhnya. Ketika ibu mengajarkan bayi duduk terlalu cepat, anak malah akan kehilangan tummy time. Padahal, tummy time ini merupakan fase yang bisa membantu anak melatih kekuatan otot tubuh bagian atas yang diperlukan untuk bisa duduk.
Ilustrasi Bayi Menggunakan Dot © unsplash.com / Janko Ferlic
Karena perkembangan ototnya yang terhambat, otot-otot tubuh bayi kemungkinan juga akan melemah terutama pada otot di bagian pinggangnya. Hal ini disebabkan karena anak tak punya waktu yang cukup untuk melatih otot-otot tubuhnya itu.
Ilustrasi Bayi Menangis © Marcos Paulo Prado/unsplash.com
Ketika ibu mengajarkan duduk pada bayi terlalu cepat, anak berisiko mengalami cedera yang serius. Hal ini karena otot, keseimbangan, dan refleks si kecil yang masih lemah dan belum siap untuk mempertahankan posisi duduk yang sempurna. Bayi bisa terjungkal, atau bahkan kepalanya membentur lantai.
Ilustrasi Bayi Kembar © pinterest
Fakta yang mengejutkan ini diungkapkan oleh peneliti dari McGill University Health Center di Montreal, Kanada. Seorang peneliti bernama Aurore Cote mengatakan bahwa bahaya bayi yang duduk sebelum waktunya ini bisa menyebabkan hingga kematian. Studi yang dia lakukan menunjukkan bahwa tiga persen bayi meninggal karena duduk sebelum waktunya yaitu pada usia kurang dari satu bulan. Ternyata bisa sangat berisiko ya.
Rahasia Anak Nurut Tanpa Ancaman yang Jarang Diceritakan Orang Tua
Ternyata Ini Zodiak yang Paling Rajin Hidup Sehat, Kamu Termasuk?
Claresta Taufan, “Sartika” Tangguh yang Lagi Naik Daun
Cinta Laura Kunjungi Pedalaman Asmat, Bawa Pulang Cerita Ketimpangan
Anne Reischmann Raih Kemenangan Bersejarah di IRONMAN World Championship dalam Kondisi Hamil

Amanda Manopo Umumkan Hamil Anak Pertama, Sara Wijayanto Siap Jadi 'Buyang'


Gemas! Alyssa Daguise dan Al Ghazali Umumkan Hamil Anak Pertama

Sheila Dara Menang Pemeran Utama Perempuan Terbaik FFI 2025, Vidi Aldiano Ikut Terharu

Dari KAIST ke COC dan Variety Show Korea, Xaviera Putri Kini Boyong Penghargaan The Alpha Under 40