Setitik Kebahagiaan saat Corona, Polisi di Iraq Bantu Pasangan Ini Wujudkan Pernikahan

Reporter : Devi Puspitasari
Selasa, 14 April 2020 16:30
Setitik Kebahagiaan saat Corona, Polisi di Iraq Bantu Pasangan Ini Wujudkan Pernikahan
Pasangan ini akhirnya bisa menikah karena bantuan pihak kepolisian.

Pernikahan pastinya jadi hal yang membahagiakan ya dalam hidup seseorang dan jadi hari yang paling ditunggu-tunggu. Setiap orang tentunya juga memiliki pernikahan impian yang biasanya nggak lepas dari kehadiran orang-orang terdekat.

Tapi, saat pandemi corona seperti sekarang melangsungkan pernikahan jadi hal yang sulit dilakukan. Nah, hal inilah yang juga dialami oleh Ahmad Khaled Al-Kaabi, seorang pemuda berumur 23 tahun asal Iraq yang ingin menikahi kekasihnya.

1 dari 3 halaman

Tak Bisa Melangsungkan Pernikahan karena Corona

Ilustrasi Pernikahan © Diadona

Dikutip dari indiatimes.com (14/4/2020), Al-Kaabi dan sang calon istri, Ruqaya Rahim sudah memimpikan pesta pernikahan yang besar dengan mengundang keluarga dan orang-orang terdekat yang ada di kota Najaf, Iraq.

Sayangnya, karena pandemi corona yang terjadi, keduanya harus mengubur keinginan mereka. Ditambah lagi adanya kebijakan pemerintah Iraq yang melarang pertemuan publik berskala besar karena COVID-19.

" Saya tidak berharap pernikahan saya menjadi seperti ini. Saya berharap ada pesta dan kami akan mengunjungi imam. Tapi, kami tidak bisa melakukan itu,” kata Ruqaya Rahim, seperti yang dilaporkan PTI.

2 dari 3 halaman

Polisi Membantu Mewujudkan Pernikahan Pasangan Ini

Polisi membantu mewujudkan pernikahan pasangan di Iraq © Diadona

Najaf sendiri merupakan kota dengan kasus corona yang cukup parah di Iraq. Setidaknya lima orang tewas bersama dengan 257 kasus yang dikonfirmasi, menurut Departemen Kesehatan Iraq.

Tapi, sang pengantin pria, Al-Kaabi nggak mau menyerah. Demi mewujudkan keinginannya menikahi sang pujaan hati, ia pun akhirnya meminta bantuan polisi setempat untuk membantu mereka. Bagai gayung bersambut, polisi pun menanggapi keinginan sang pengantin dengan baik.

3 dari 3 halaman

Pihak kepolisian pun menyediakan kendaraan bagi Al-Kaabi lengkap dengan musik untuk menuju tempat pernikahan. Bahkan, mereka juga membawa pengantin wanita ke rumah keluarga untuk merayakan pesta kecil pernikahan keduanya dengan dihadiri enam orang. Wah, akhirnya bisa terwujud ya keinginan mereka untuk melangsungkan pernikahan.

Di Iraq sendiri saat ini sudah ada lebih dari 1300 kasus corona dengan kematian mencapai 78 orang dan sembuh 717 orang berdasarkan Worldometer. Semoga pandemi ini lekas berlalu ya. Untuk Al-Kaabi dan Rahim selamat berbahagia!

Beri Komentar