Ramai Lagu Halo-Halo Bandung Diduga Dijiplak Malaysia Jadi Hello Kuala Lumpur, Pelanggaran Hak Cipta?

Reporter : Arifina
Rabu, 13 September 2023 13:07
Ramai Lagu Halo-Halo Bandung Diduga Dijiplak Malaysia Jadi Hello Kuala Lumpur, Pelanggaran Hak Cipta?
Ada-ada aja emang negara tetangga satu itu ya!

Sosial media tengah rami membahas kemunculan video klip lagu berjudul Hello Kuala Lumpur. Lagu yang diunggah dikanal YouTube Lagu Kanak TV tersebut viral lantaran liriknya dianggap menjiplak lagu Halo-Halo Bandung.

Lagu Hello Kuala Lumpur ini diunggah pada 30 Juni 2018 lalu dengan judul "Lagu Kanak Kanan Melayu Malaysia".

1 dari 6 halaman

Helo Kuala Lumpur Malaysia © Diadona

Warganet menyoroti nada dan irama lagu tersebut yang terbilang mirip dengan Halo-Halo Bandung ciptaan Ismail Marzuki.

Bahkan, terkait dari liriknya pun juga terbilang hanya ada perubahan sedikit. Sontak saja hal ini pun membuat warganet ramai-ramai membahas keterkaitan lagu Hello Kuala Lumpur yang dianggap menjiplak lagu Halo-Halo Bandung.

2 dari 6 halaman

Perbandingan Lirik Lagu Hello Kuala Lumpur dan Halo-Halo Bandung

Lirik Lagu Hello Kuala Lumpur

Hello Kuala Lumpur, Ibu kota keriangan
Hello Kuala Lumpur, kota kenang-kenangan
Sudah lama aku, tidak berjumpa denganmu, sekarang sudah semakin maju, aku suka sekali

Lirik Lagu Halo-Halo Bandung

Halo-halo Bandung, Ibu kota Periangan
Halo-halo Bandung, kota kenang-kenangan
Sudah lama beta, tidak berjumpa dengan kau, sekarang telah menjadi lautan api, mari Bung rebut kembali

3 dari 6 halaman

Helo Kuala Lumpur Malaysia © Diadona

Dilihat dari lirik tersebut warganet langsung menyoroti negara Malaysia yang seakan menjadikan lagu Halo-Halo Bandung begitu mirip dengan Hello Kuala Lumpur.

Apalagi, perihal penjiplakan lagu yang diduga dilakukan oleh Malaysia ini bukan kali pertama terjadi.

4 dari 6 halaman

Sebelumnya, Malaysia kedapatan menggunakan lagu Rasa Sayange untuk promosi pariwisatanya yang bertajuk Malaysia Truly Asia pada 2017 lalu. Video promosinya kala itu sontak menuai protes dari masyarakat Indonesia yang menuding Malaysia mencuri warisan budaya Tanah Air.

Klaim lagu tersebut bahkan kembali terulang satu dekade kemudian. Pada 2017 lalu, saat menjadi tuan rumah SEA Games 2017, Malaysia kembali menggunakan lagu Rasa Sayange di pembukaan event olahraga se-Asia Tenggara tersebut.

5 dari 6 halaman

Untuk diketahui, Rasa Sayange adalah lagu asal Indonesia yang merupakan lagu daerah dari Maluku.

Rasa Sayange diciptakan oleh Paulus Pea, musisi yang memang kerap pencipta lagu-lagu asal Maluku.

Well, gimana nih menurut pendapat kalian mengenai hal ini, Diazens?

Beri Komentar