Pengertian Kata Baku dan Tidak Baku dalam Bahasa Indonesia Beserta Contohnya

Reporter : Arif Mashudi
Rabu, 5 Mei 2021 12:00
Pengertian Kata Baku dan Tidak Baku dalam Bahasa Indonesia Beserta Contohnya
Meskipun pengertian kata baku dan tidak baku ini relatif mudah dipahami, masih banyak di luar sana yang belum begitu mengerti.

Berbicara tentang bahasa Indonesia kita pasti sudah sangat akrab dengan pengertian kata baku dan tidak baku. Pasalnya pemahaman atas pengertian kata tersebut menjadi salah satu dasar untuk berbahasa Indonesia dengan baik dan benar.

Buat kita yang tiap hari bergelut dengan tulisan resmi seperti berita, surat menyurat dan yang lainnya setidaknya kiya harsu paham betul tentang pengertian kata baku dan tidak baku. Nggak hanya itu kita harus tahu yang mana kata baku dan mana yang bukan.

Tapi meskipun pengertian kata baku dan tidak baku ini relatif mudah dipahami, masih banyak di luar sana yang belum begitu mengerti. Sederhananya, kata baku adalah kata yang digunakan untuk kegitan formal dan resmi seperti menulis berita, surat menyurat. Sedangakan kata tidak baku adalah kata yang biasa kita gunakan sehari-hari.

Untuk lebih lengkapnya mari kita simak beberapa penjelasan tentang pengertian kata baku dan tidak baku di bawah in yang lengkap beserta contoh-contohnya. Yuk kita simak bareng-bareng.

1 dari 4 halaman

Pengertian Kata Baku

Pengertian Kata Baku dan Tidak Baku © Diadona

Secara umum, pengertian kata baku adalah kata yang bersumber dari bahasa baku yakni Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Kata baku bisa dilihat di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) baik secara daring maupun bentuk kamus fisik.

Nah, untuk kata baku ini sendiri aturan dan ejaannya sudah disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesianya. Kata ini bersifat baku dan digunakan secara resmi dalam Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Kata baku sudah berbentuk mutlak baik penulisan dan penguncapannya.

Untuk mempermudah mengidentifikasi kata baku berikut adalah beberaoa ciri-cirinya:

1. Tidak dipengaruhi bahasa daerah tertentu.
2. Tidak dipengaruhi bahasa asing.
3. Bukan bahasa percakapan.
4. Pemakaian imbuhan pada kata bersifat eksplisit.
5. Pemakaian kata sesuai dengan konteks kalimat.
6. Kata baku bukan kata rancu
7. Kata baku tidak mengandung hiperkorek.
8. Tidak mengandung pleonase.

2 dari 4 halaman

Pengertian Kata Tidak Baku

Pengertian Kata Baku dan Tidak Baku © Diadona

Selanjutnya adalah pengertian dari kata tidak baku. Kata tidak baku adalah sebuah kata yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia ataupun tidak sesuai dengan KBBI. Biasanya kata ini dipengaruhi oleh lingkungan di mana ia digunakan.

Kata tidak baku in sendiri lebih sering digunakan di dalam bahasa sehari-hari. Kata ini lebih cenderung santai dan tidak kaku, lain seperti kata baku yang sifatnya sangat formal dan ketat dengan aturan.

Ciri-ciri kata tidak baku adalah sebagai berikut:

1. Umumnya digunakan dalam bahasa sehari-hari.
2. Dipengaruhi bahasa daerah dan bahasa asing tertentu.
3. Dipengaruhi dengan perkembangan zaman.
4. Bentuknya dapat berubah-ubah.
5. Memiliki arti yang sama, meski terlihat beda dengan bahasa baku.

3 dari 4 halaman

Contoh Kata Baku dan Tidak Baku

Pengertian Kata Baku dan Tidak Baku © Diadona

1. Abjad (Baku) = Abjat (Tidak Baku)
2. Advokat =Adpokat
3. Afdal = Afdol
4. Akhirat = Akherat
5. Aktif = Aktip
6. Aktivitas = Aktifitas
7. Ambeien = Ambeyen
8. Al Quran = Alquran
9. Andal = Handal
10. Apotek = Apotik
11. Asas = Azas
12. Astronaut = Astronot
13. Atlet = Atlit
14. Atmosfer = Atmosfir
15. Balsam = Balsem
16. Batalion = Batalyon
17. Baterai = Batere
18. Becermin = Bercermin
19. Blanko = Blangko
20. Bus = Bis
21. Cabai = Cabe
22. Capai = Capek
23. Cedera = Cidera
24. Cokelat = Coklat
25. Cesain = Desaign
26. Detail = Detil
27. Detergen = Deterjen
28. Diagnosis = Diagnosa
29. Efektif = Efektip
30. Efektivitas = Efektifitas
31. Ekstrakurikuler = Ekstrakulikuler
32. Elite = Elit
33. Foto = Photo
34. Gua = Goa
35. Gubuk = Gubug
36. Hektare = Hektar
37. Hierarki = Hirarki
38. Higienis = Higenis
39. Hipotesis = Hipotesa
40. Ijazah = Ijasah
41. Ikhlas = Ihlas
42. Imbau = Himbau
43. Indera = Indra
44. Insaf = Insyaf
45. Isap = Hisap
46. Istri = Isteri
47. Izin = Ijin
48. Intelijen = Intelejen
49. Interogasi = Interograsi
50. Jenderal = Jendral

4 dari 4 halaman

Ya jadi itulah penjelasan singkat tentang pengerian kata baku dan tidak baku. Meskipun sangat mudah dipahami namun hal ini sering dipandang sebelah mata oleh beberapa orang.

Padahal, mempelajari pengertian kata baku dan tidak ini adalah bagian penting sebuah dasar untuk berbahasa Indonesia yang baik dan benar loh. Kalau kamu punya pendangan terkait tema ini bisa kamu tuliskan pendapatmu di kolom komentar ya!

Beri Komentar