Komedian Senior Nunung | Foto: Instagram/@nunung63.official
Komedian senior Nunung membagikan update yang bikin banyak orang lega. Setelah melewati rangkaian pengobatan untuk kanker payudara yang ia hadapi sejak 2023, kondisinya kini menunjukkan kemajuan. Ia bilang saat kontrol terakhir dokter memberi kabar positif.
Nunung menyampaikan dengan ekspresi syukur, “Alhamdulillah kalau saya check up, cancer saya juga dokter udah bilang bagus, gak ada apa-apa, bagus, Alhamdulillah.” Kabar itu disampaikan ketika ia ditemui di Studio Trans7 kawasan Warung Buncit Jakarta Selatan pada awal pekan.
Sebelum sampai di titik ini, Nunung sempat melewati fase panjang. Ia pernah menemukan benjolan kecil di payudara, lalu menjalani pemeriksaan, kemoterapi dan operasi.
Perjuangan itu membuahkan hasil karena pada awal Juni 2025 ia dinyatakan bersih dari sel kanker. Meski sudah jauh membaik, perjalanan pemulihan tidak langsung berhenti. Ia masih rutin kontrol dan minum obat sesuai anjuran dokter.
Nunung tidak menutup-nutupi soal biaya perawatan yang lumayan menguras kantong. Ia jujur menyebut angka pengeluaran bulanannya bisa mencapai puluhan juta. “Sebulan bisa sampai Rp 40 juta,” ucapnya.
Ia menjelaskan kenapa biaya itu masih harus dikeluarkan. Pemeriksaan darah dan pemantauan organ vital wajib dilakukan karena obat yang ia konsumsi tidak sedikit. Ia menegaskan pentingnya cek rutin untuk menjaga fungsi ginjal, paru dan jantung tetap aman.
Dalam keseharian, Nunung mencoba menata ulang ritme hidup. Ia menomorsatukan kesehatan agar tetap bisa bekerja dengan nyaman. Kalimatnya lugas dan penuh tekad, “Aku sehatkan dulu badanku, sehatkan jasmani rohaniku, sehatkan pikiranku, pokoknya sehatkan semuanya, pasti saya bekerja juga enak.”
Di saat yang sama, ia bersyukur kondisi ekonomi pelan-pelan membaik meski sesekali masih harus berhitung. Ia bercerita sederhana, “Hidupku sudah mulai tertata. Aku sekarang tiap bulan ngambil obat udah gak pusing, udah ada, bisa ada aja gitu aja. Meski pun masih buka lubang tutup lubang ya.”
Nunung selalu identik dengan humor, tetapi di balik panggung ia menunjukkan daya juang yang kuat. Ia percaya proses sembuh tidak hanya soal tindakan medis. Sikap mental yang tangguh menurutnya punya peran besar.
“ Sakit apa pun sembuh itu kembali dari diri kita dulu gitu lo. Kita semangat mau sembuh gak? Mau diobatin kayak apa pun kalau kita gak ada semangat sembuh, ya percuma,” kata Nunung. Ucapan itu mewakili semangatnya menjaga pikiran tetap positif dan hati tetap lapang, sebuah pegangan yang ia bawa setiap hari.
Ia juga terus menjaga rutinitas sehat. Tidur cukup, makan teratur, minum obat tepat waktu, dan menghindari stres berlebihan. Dengan cara itu, energinya stabil untuk tetap aktif di dunia hiburan dan menjalankan bisnis kuliner yang kini mulai berkembang lagi.
Perjalanan Nunung ikut mengingatkan publik soal pentingnya skrining dan deteksi dini kanker payudara. Para tenaga kesehatan menekankan semakin cepat ditemukan maka peluang pulih semakin besar. Dalam penjelasan seorang konsultan bedah onkologi, tahap paling awal penyakit ini disebut stadium nol dan masih berada di tempatnya.
“ Stadium 0 itu, jadi kalau kita lihat tadi urut-urutannya, stadium di mana kanker itu belum ke mana-mana. Masih di situ, makanya disebut carcinoma in situ. Bahasa Latinnya itu ‘di situ’,” paparnya.
Tahap ini biasanya tidak menimbulkan gejala dan tidak teraba, sehingga pemeriksaan penunjang menjadi kunci. “ Taunya hanya dari pemeriksaan penunjang, karena nggak keraba. Jadi satu-satunya hanya bisa dicek,” jelasnya.
Pesan ini sejalan dengan kampanye kesehatan yang sering digaungkan, dari kebiasaan SADARI sampai jadwal USG atau mamografi sesuai rekomendasi dokter. Bagi banyak perempuan, langkah kecil seperti rutin memeriksa diri bisa jadi penentu besar di kemudian hari.
Setelah melalui fase berat, Nunung mencoba menata ulang prioritas. Ia menempatkan kesehatan fisik dan mental di baris terdepan. Ia juga belajar untuk lebih disiplin mengelola energi.
Saat stamina sedang turun, ia tidak memaksakan diri. Ketika tubuh terasa kuat, ia kembali bekerja dan menghibur banyak orang. Sikap realistis ini membuat ritme hidupnya lebih stabil, sekaligus memberi ruang untuk pemulihan yang berkelanjutan.
Dalam urusan keuangan, ia memilih jujur pada diri sendiri. Masih ada kewajiban kontrol dan obat yang harus ditebus, namun ia memandangnya sebagai investasi untuk masa depan. Ia pun bersyukur karena perlahan hidupnya lebih rapi, bisnis mulai berjalan, dan dukungan keluarga serta sahabat tidak pernah putus.
7 Cara Membangun Kedekatan Kakak-Adik Tanpa Persaingan, Bisa Dicoba Moms!
Resep Pea Potage ala Drakor Bon Appetit, Your Majesty, Hangat dan Creamy
Nana Mirdad Reuni dengan Baby Kira, Netizen: “Udah Gede Aja!”
Rahasia Diet Telur Rebus yang Benar agar Turun Berat Badan Tanpa Tersiksa
Zodiak yang Berpotensi Jadi Bos Killer, Kamu Termasuk?