Benny Wenda, Tokoh Separatis yang Bikin Indonesia Walk Out di KTT MSG

Reporter : Aditia
Selasa, 29 Agustus 2023 18:49
Benny Wenda, Tokoh Separatis yang Bikin Indonesia Walk Out di KTT MSG
Kehadiran Benny Wenda di KTT MSG menuai protes dari pemerintah Indonesia

Benny Wenda merupakan tokoh separatis Papua Barat yang dikenal vokal menyuarakan kemerdekaan Papua Barat dari Indonesia. Ia lahir di Manokwari, Papua Barat, pada tahun 1974. Benny Wenda pernah menjadi aktivis mahasiswa di Universitas Cendrawasih, Papua. Namun, ia harus meninggalkan Indonesia pada tahun 1989 karena terlibat dalam aksi demonstrasi mahasiswa Papua yang menuntut kemerdekaan Papua Barat.

Benny Wenda kemudian menetap di Inggris dan menjadi pemimpin United Liberation Movement for West Papua (ULMWP), sebuah organisasi separatis Papua Barat. ULMWP telah dicap sebagai organisasi teroris oleh pemerintah Indonesia.

Benny Wenda kerap membuat pernyataan yang dianggap provokatif dan mengancam kedaulatan Indonesia. Pada tahun 2023, Benny Wenda diundang untuk berbicara di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Melanesian Spearhead Group (MSG) di Port Vila, Vanuatu. KTT MSG merupakan forum yang beranggotakan negara-negara di wilayah Pasifik, termasuk Papua Nugini, Fiji, dan Kepulauan Solomon.

1 dari 2 halaman

Menuai Protes Pemerintah Indonesia

Benny Wenda © Diadona

Kehadiran Benny Wenda di KTT MSG menuai protes dari pemerintah Indonesia. Delegasi Indonesia yang dipimpin Wakil Menteri Luar Negeri Pahala Mansury memutuskan walk out saat Benny Wenda hendak memulai pidatonya.

Pemerintah Indonesia menilai bahwa kehadiran Benny Wenda di KTT MSG tidak pantas dan merupakan bentuk dukungan terhadap separatisme Papua Barat. Pemerintah Indonesia juga meminta negara-negara anggota MSG untuk tidak memberikan dukungan kepada Benny Wenda dan ULMWP.

Kehadiran Benny Wenda di KTT MSG menjadi bukti bahwa separatisme Papua Barat masih menjadi isu yang sensitif di Indonesia. Pemerintah Indonesia terus berupaya untuk menyelesaikan masalah separatisme Papua Barat secara damai, namun perjuangan Benny Wenda dan ULMWP tampaknya masih akan terus berlanjut.

 

2 dari 2 halaman

Alasan Benny Wenda Bisa Membuat Indonesia Walk Out

Benny Wenda © Diadona

Benny Wenda bisa membuat delegasi Indonesia walk out karena beberapa alasan berikut:

1. Kehadiran Benny Wenda di KTT MSG dianggap sebagai bentuk dukungan terhadap separatisme Papua Barat. Pemerintah Indonesia tidak mengakui kedaulatan ULMWP, organisasi yang dipimpin Benny Wenda.

2. Kehadiran Benny Wenda di KTT MSG dianggap sebagai bentuk dukungan terhadap separatisme Papua Barat dan ancaman terhadap kedaulatan Indonesia.

3. Benny Wenda kerap membuat pernyataan yang dianggap provokatif dan mengancam kedaulatan Indonesia. Dalam pidatonya di KTT MSG, Benny Wenda menyerukan kemerdekaan Papua Barat dan menuduh pemerintah Indonesia melakukan pelanggaran HAM di Papua. Pernyataan-pernyataan Benny Wenda ini dianggap provokatif dan mengancam kedaulatan Indonesia.

4. Pemerintah Indonesia ingin memberikan sinyal tegas kepada dunia bahwa Indonesia tidak akan berkompromi dengan separatisme Papua Barat. Dengan walk out, pemerintah Indonesia ingin menunjukkan bahwa Indonesia tidak akan mengakui Benny Wenda dan ULMWP sebagai perwakilan Papua Barat.
Walk out delegasi Indonesia ini merupakan bentuk protes keras pemerintah Indonesia terhadap separatisme Papua Barat.

5. Pemerintah Indonesia berharap bahwa walk out ini akan menjadi peringatan bagi negara-negara lain agar tidak mendukung separatisme Papua Barat.

 

Beri Komentar