© 2020 Https://www.diadona.id / Liveaboard.com
Bumi dihiasi dengan berbagai pulau indah yang sayang untuk dilewatkan. Namun seiring berjalannya waktu, banyak pulau-pulau kecil nan indah yang terancam akan tenggelam. Penyebab secara umum ialah kenaikan permukaan laut serta perubahan iklim yang semakin ekstrem. Dilansir dari Reader's Digest (18/12), berikut adalah 14 pulau yang terancam tenggelam.
Vanishing Island © 2019 https://www.diadona.id / @pinterest
Vanishing Island menjadi salah satu pulau yang terancam akan tenggelam. Hal ini tidak terjadi begitu saja. Mencairnya gletser menyebabkan naiknya permukaan laut. Proses inilah yang lambat laun menyebabkan berbagai pulau tenggelam bahkan hilang.
Solomon Island © 2019 https://www.diadona.id / nationalgeographic.com.au
Kepulauan Solomon termasuk dalam kelompok pulau-pulau dan atol di Pasifik Selatan, yang turut merasakan kenaikan permukaan laut. Sejak tahun 1993 telah tercatat kenaikan sekitar 8 milimeter per tahun. Kenaikan yang begitu cepat ini membuat ibukota provinsi Choiseul hanya berjarak 2 meter dari permukaan laut.
Maldives © 2020 https://www.diadona.id / rd.com
Siapa sih yang tak pernah mendengar tentang Maldives? Terletak di Samudera Hindia, kepulauan ini juga terancam akan tenggelam. CIA menyebutkan bahwa rendahnya ketinggian daratan akan semakin terancam manakala permukaan laut mengalami kenaikan.
Palau © 2020 https://www.diadona.id / rd.com
Menurut penelitian, permukaan laut di sekitar Palau telah mengalami kenaikan sekitar 0,35 inci per tahun sejak 1993. Diperkirakan kenaikan ini akan meningkat bahkan di tahun-tahun mendatang. Menghadapi hal tersebut, penduduk lokal mulai mempertimbangkan untuk pindah ke negara baru karena terus saja mengalami banjir selama bulan purnama.
Micronesia © 2020 https://www.diadona.id / rd.com
Terletak 2.500 mil sebelah barat daya Hawaii di Samudera Pasifik, Mikronesia menjadi negara yang terdiri dari 607 pulau. Dengan luas sekitar 270 mil persegi, Mikronesia dipenuhi dengan gunung, bakau, laguna dan pantai. Menurut pengamatan, beberapa pulau telah berkurang ukurannya bahkan sampai menghilang sebagai efek dari kenaikan permukaan laut.
Fiji © 2020 https://www.diadona.id / rd.com
Kepulauan Fiji di Perairan Fiji merupakan dataran rendah yang rentan akan tenggelam. PBB menyebutkan bahwa desa Vunidogoloa menjadi tempat pertama yang mengalami dampak buruk dari kenaikan permukaan laut. Sejak beberapa dekade terakhir, beberapa desa melaporkan bahwa mereka telah kehilangan garis pantai, hutan bakau, bahkan terjadi pemutihan karang di laut akibat perubahan iklim.
Tuvalu © 2020 https://www.diadona.id / rd.com
Perdana Menteri Tuvalu, negara terpencil di Pasifik Selatan, menyebutkan bahwa kenaikan permukaan laut dan perubahan iklim menjadi ancaman serius bagi populasi mereka. Sebagai tempat yang paling rentan di Bumi, Tuvalu beserta 10.000 penduduknya terancam akan tenggelam.
Seychelles © 2020 https://www.diadona.id / rd.com
Sebagai salah satu negara yang berlokasi di lepas pantai timur Afrika, Seychelles juga terancam akan tenggelam di beberapa tahun mendatang. 85 persen pembangunan dilaksanakan di sekitar garis pantai. Sehingga bukan tidak mungkin jika kenaikan permukaan laut akan menenggelamkan negara ini.
Kiribati © 2020 https://www.diadona.id / rd.com
Presiden Kiribati disebut-sebut membeli tanah di Fiji pada tahun 2012 sebagai 'asuransi perubahan iklim'. Hal ini dilatarbelakangi kemungkinan tenggelamnya negara ini, sehingga sang Presiden berencana memindahkan penduduk ke tanah yang baru dibeli. Diperkirakan, negara ini tidak akan bisa dihuni lagi di tahun 2050.
Cook Island © 2020 https://www.diadona.id / rd.com
Berada di Selatan Samudera Pasifik, Cook Island juga terancam tenggelam. Kenaikan permukaan laut yang terus bertambah diperkirakan akan merusak jalan, jembatan, pelabuhan bahkan landasan pacu. Hal ini tentu saja juga mempengaruhi kelangsungan hidup penduduknya.
French Polynesia © 2020 https://www.diadona.id / rd.com
Tempat ini menyediakan berbagai lokasi yang layak masuk dalam daftar perjalananmu, namun sayangnya hal itu tidak akan bertahan hingga seratus tahun ke depan. Beberapa tahun mendatang, 30 persen dari wilayah ini akan dikuasai air. Hal ini menyebabkan pemerintah mempertimbangkan pembuatan 'pulau terapung' sebagai tempat tinggal mereka.
Tangier Island, Virginia © 2020 https://www.diadona.id / rd.com
Tangier Island tak luput dari kemungkinan tenggelam, mengingat lokasinya yang sejauh 12 mil dari pantai timur Chesapeake Bay di Virginia. Sejak 1850, lebih dari 60 persen bagian pulau telah menghilang ke dalam laut. Diperkirakan sisa pulau akan tenggelam 25-50 tahun mendatang.
Marshall Island © 2020 https://www.diadona.id / rd.com
Berada di tengah-tengah antara Hawaii dan Australia, Kepulauan Marshall juga merasakan kenaikan permukaan laut. Kenaikan permukaan laut di lokasi ini bahkan mencapai 7 milimeter per tahun dan akan mencapai 190 milimeter sampai tahun 2030.
Shishmaref, Alaska © 2020 https://www.diadona.id / rd.com
Pulau dengan populasi hanya sekitar 650 penduduk ini semakin tenggelam selama beberapa tahun terakhir. Diperkirakan beberapa tahun mendatang, penduduk diharuskan pindah dari lokasi ini agar tidak turut tenggelam.
Sebelum tempat-tempat tersebut tenggelam, apakah kamu ingin mengunjunginya? Bagikan pendapatmu di kolom komentar ya!
7 Trik Styling Rambut Biar Bentuk Wajah Kelihatan Lebih Proporsional
Janice Tjen Sabet Gelar WTA 125 Pertama dan Tembus 80 Besar Dunia
Kisah Raeni, Anak Tukang Becak yang Kini Bergelar Doktor di Inggris
Kisah Aishah Prastowo, Doktor Oxford yang Pilih Jadi Guru di Sleman
Kris Dayanti Bawa Pulang Perak dari World Kungfu Championship

Kris Dayanti Bawa Pulang Perak dari World Kungfu Championship

Kylie Jenner Debut Jadi Penyanyi, Rilis Lagu “Fourth Strike” Bareng Terror Jr

Bella Hadid Kembali ke Runway Setelah Pulih dari Lyme Disease

Setelah Vakum dan Jadi Ibu, Mahalini Siap Kembali dengan Album “Koma”

Amanda Manopo Resmi Menikah dengan Kenny Austin, Momen Haru Kursi Kosong untuk Sang Ibu Jadi Sorotan