© Liputan6.com
Dalam suatu hubungan, beda usia sebenernya penting penting nggak penting. Maksudnya, secara substansi nggak akan terlalu berpengaruh, tapi seringkali jadi sorotan atau concern utama.
Nggak ada yang tahu pasti gimana caranya menentukan beda umur yang pas untuk menciptakan hubungan yang sempurna. Meski begitu, kita tetap bisa pelajari polanya lewat data hasil riset.
Sudah bahas umur, bahas riset. Oke, terlalu banyak angka yang terlibat di pembahasan abstrak tentang cinta, tapi nggak ada salahnya cari tahu toh?
Penelitian tentang cinta dilakukan oleh Emory University di Atlanta, Amerika Serikat. Seperti dilansir dari brightside.me, mereka mengambil data dari 3.000 orang yang menjadi sampel, yang semuanya sudah atau pernah menikah setidaknya sekali.
Dari penelitian tersebut, ditemukan fakta unik: semakin tinggi jarak usia pasangan, maka semakin tinggi pula kemungkinan kandas hubungan tersebut.
Yah, tentu ada beberapa pengecualian yang nggak tercakup dalam penelitian,tapi begitulah data yang didapat dari riset tersebut. Beberapa penyebabnya adalah karena jarak usia ternyata menciptakan perbedaan minat dan tujuan hidup.
Ki Daus bersama istri © KapanLagi.com
Beranjak ke poin yang lebih matematis, peneliti membeberkan statistik yang mereka dapat. Hasilnya, pasangan yang berjarak usia lebih dari lima tahun kemungkinan kandas hubungannya adalah 18%. Kalau jarak usianya dinaikkan dua kali lipat menjadi sepuluh tahun, kemungkinan kandasnya pun turut naik menjadi sebesar 30%. Sementara itu, pasangan dengan perbedaan usia 20 tahun atau lebih punya kemungkinan kandas hubungan 95%!
Menjawab pertanyaan yang ada di judul, jadi sebenarnya berapa sih jarak usia paling oke untuk pasangan yang akan menjalin hubungan?
Berdasarkan penelitian tersebut, jarak usia terbaik adalah mulai nol sampai tiga tahun. Pasangan dengan jarak usia tersebut, kemungkinan kandas hubungannya adalah sekitar kurang dari 3%.
Penelitian di atas tentu nggak benar secara mutlak karena " hanya" berupa hitungan dari kumpulan pengalaman saja. Pada akhirnya, yang menentukan jalan atau tidaknya suatu hubungan adalah kedua orang yang terlibat di dalamnya. Apakah kalian bisa saling hormat, saling berbagi minat, dan yang terpenting, saling berbagi kasih sayang?
Kalau hal-hal tersebut terpenuhi, rasanya berapapun jarak usianya, hubungan kalian akan tetap berjalan baik.
Tapi kalau jarak usianya 1.243 tahun, tolong dipikirkan ulang ya. Kamu mencari pasangan apa prasasti?
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Kaneishia Yusuf Lulus Cumlaude di HI UI, Bukti Karier dan Akademik Bisa Jalan Bareng
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Plan Workout 28 Hari Mengikuti Siklus Hormon Wanita
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak