© Pexels.com/@pixabay
Menentukan kriteria dalam hubungan memang menjadi hak masing-masing dalam setiap orang. Tapi kamu juga perlu hati-hati kalau mendapatkan pasangan yang perfeksionis, karena obsesi memiliki sebuah hubungan asmara yang sempurna tanpa cacat malah bisa merusak keintiman kamu dan pasanganmu.
Menurut Holly Richmond, PhD, seorang ahli hubungan sekaligus terapis seks di Los Angeles, memiliki sifat perfeksionis sebenarnya baik, selama bertujuan untuk meningkatkan kualitas diri sendiri.
Ilustrasi Bercinta © freepik.com/jcomp
Namun biasanya, kebiasaan perfeksionis ini bisa meluas dan memengaruhi hidup orang lain, bahkan hingga mencampuri hubungan asmara kamu seperti kehidupan seks. Karena orang dengan sifat perfeksionis juga berusaha mewujudkan kehidupan seks yang sempurna pula.
Untuk menghindari hal ini, diskusikan dengan si dia untuk berhenti membandingkan kehidupan seks kamu dengan pasangan lain, karena libido atau gairah seksual setiap orang berbeda-beda dan tidak pernah ada kehidupan seksual yang sempurna.
Orang yang perfeksionis sangat menghargai ketepatan waktu dengan segala perinciannya. Kalau kamu memiliki pasangan yang perfeksionis, sementara kamu cenderung lebih santai, maka hubungan asmara kalian bisa jadi akan sering dilanda perselisihan.
Sehingga kalau tidak segera diselesaikan, keutuhan hubungan asmara kalian berdua bisa terancam. Oleh karena itu, kunci dari sikap perfeksionis pasangan adalah dengan saling memahami karakter satu sama lain.
Ilustrasi Bercinta © freepik.com/freepik
Tak hanya itu saja, orang yang perfeksionis cenderung mengatakan atau mendengarkan sesuatu secara lebih detil dan terstruktur. Nah, hal ini bisa jadi menimbulkan salah paham apabila apa yang kamu ucapkan tidak ditangkap dengan makna yang sama dengan pasanganmu.
Oleh sebab itu, cobalah meminta saran dia tentang apa yang harus kamu lakukan agar dapat menjadi seperti yang dia inginkan. Misalnya, saat kencan di restoran. Apakah apakah kamu harus santai, siaga, atau sesuai gaya sendiri. Jadi biarkan dia memikirkan apa terbaik menurut versinya.
Selain itu, cobalah untuk bicara dari hati ke hati dengan pasangan. Ungkapkan bahwa tidak ada kehidupan percintaan yang sempurna, karena dengan upaya saling mengerti dan memahami akan membuat kehidupan asmara kamu dan pasangan semakin baik dan terbuka.
Janice Tjen Ukir Sejarah, Naik ke Peringkat 53 Dunia Usai Juara Chennai Open 2025
Oh Beauty Festival 2.0: Bukti Antusiasme Tinggi Komunitas Kecantikan Indonesia
Lisa BLACKPINK Curi Perhatian Jadi Penari Emas Jibaro saat Halloween
Baper Cepat, Move On Lebih Cepat: Deretan Zodiak yang Hatinya Fleksibel Banget
Debut Manis di FIP Asia Cup 2025, Timnas Padel Putri Amankan Perunggu

Lisa BLACKPINK Curi Perhatian Jadi Penari Emas Jibaro saat Halloween


Dita Karang Bikin Kejutan, Tampil Menawan di Jakarta Fashion Week 2026

Profil Maria Selena, Mantan Puteri Indonesia dan Atlet Basket yang Jadi Peserta Physical: Asia

Profil Fina Phillipe, Sosok Atlet Perempuan yang Mewakili Indonesia di Physical Asia
Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah