Apakah Minum Susu saat Kehamilan Efektif Meningkatkan Tumbuh Kembang Janin?

Reporter : Prisma Difta
Minggu, 23 Agustus 2020 09:09
Apakah Minum Susu saat Kehamilan Efektif Meningkatkan Tumbuh Kembang Janin?
Wah, kira kira efektif nggak sih moms?

Minum susu saat hamil adalah hal yang wajar dilakukan oleh ibu hamil, bahkan itu termasuk kegiatan wajib. Susu diklaim memiliki banyak vitamin yang dapat meningkatkan tumbuh kembang janin.

Melansir WebMd, ibu hamil yang tidak mengonsumsi susu akan kekurangan banyak vitamin D dalam tubuh, sedangkan ibu hamil yang suka minum susu akan kaya akan vitamin D yang sangat dibutuhkan tubuh 

"Bayi yang lahir dari ibu yang tidak minum susu juga memiliki berat lebih sedikit daripada bayi yang lahir dari ibu yang meminum susu," seperti katakan Kristine G. Koski, PhD, RD, director of the School of Dietetics and Human Nutritionat McGill University di Montreal.

1 dari 2 halaman

Manfaat susu hamil bagi kesehatan ibu dan janin

Mengonsumsi susu sangat berguna untuk kesehatan ibu hamil dan juga janin, selain menambah energi, susu juga mengandung banyak vitamin seperti kalsium, protein dan vitamin D, mengonsumsi setidaknya 3 gelas susu sehari akan membuat tubuh ibu hamil kaya akan gizi, begitupula dengan janin.

Konsumsi susu hamil ternyata juga membawa dampak jangka panjang bagi janin. Tidak saja bermanfaat bagi janin dalam rahim, tetapi juga membawa manfaat saat bayi sudah lahir dan tumbuh besar. Penelitian menunjukkan bahwa ibu yang minum susu selama hamil mempunyai anak yang lebih tinggi dan mempunyai risiko terkena diabetes yang lebih kecil.

Penelitian yang diterbitkan oleh European Journal of Clinical Nutrition dan dilakukan pada 809 ibu hamil menunjukkan bahwa ibu yang minum susu lebih dari 150 ml per hari selama kehamilan mempunyai anak perempuan dan laki-laki yang lebih tinggi saat remaja dibandingkan dengan anak yang lahir dari ibu yang konsumsi susunya kurang dari 150 ml selama masa kehamilan.

Penelitian ini menyimpulkan bahwa konsumsi susu selama kehamilan dapat mendukung pertumbuhan yang berdampak pada berat badan dan panjang badan bayi saat lahir (Hrolfsdottir, et al., 2013).

Peneliti juga menemukan bahwa mereka yang lahir dari ibu yang konsumsi susu lebih dari 150 ml per hari selama kehamilan juga mempunyai kadar insulin yang tinggi dalam darah. Hal ini menunjukkan risiko diabetes melitus tipe 2 yang lebih rendah.

 

2 dari 2 halaman

Apakah ini artinya ibu harus minum susu hamil selama mengandung?

Dibalik semua itu, minum susu saat hamil memang masih menjadi Pro dan Kontra didalam masyarakat, jika ibu dapat memenuhi makanan dengan zat gizi, terutama kalsium, mungkin konsumsi susu setiap hari selama kehamilan tidak menjadi prioritas bagi ibu lagi.

Semoga membantu!

Beri Komentar