© Shutterstock.com
Walau material batu bata sudah muncul sejak lama, namun hingga kini masih tetap menjadi salah satu primadona bahan bangunan. Bukan tanpa alasan, batu bata dikenal akan material yang memiliki masa awet lama serta bernilai estetik.
Tak hanya itu Moms, batu bata juga membawa nuansa hangat pada ruangan. Hal ini terjadi lantaran bangunan dengan mengusung batu bata ekspos akan lebih berkarakter. Tekstur kasar yang juga memberikan aksen pada dinding ini juga cocok dipadukan dengan aneka gaya seperti industrialis, rustic hingga tradisional.
Namun, sebelum menggunakan konsep batu bata ekspos ini Moms harus mengetahui beberapa kelebihan dan kekurangannya. Yuk simak ulasan berikut ini.
Dinding Batu Bata Klasik © Architectureartdesigns.com
Dengan melakuakan ekspos batu bata pada sisi dinding dalam ruangan, akan membuat pemilik bangunan menghemat dana pengeluaran finishing. Yap, Moms tidak memerlukan ongkos untuk acian, plester dan cat untuk melapisi dinding. Pemilik hunian hanya perlu melapisi dinding bata dengan cairan coating untuk menghindari timbulnya jamur pada permukaan dinding.
Dinding dengan batu bata yang diekspos, akan menegaskan kesan rustic yang diperlukan pada interior bergaya industrial. Selain itu bisa pula diaplikasikan pada interior bergaya klasik atau shabby chic. Menciptakan suasana hangat dan natural pada ruangan.
Dinding bata ekspos memberi nuansa industrial modern. Cocok banget lantaran konsep interior ini sedang marak diterapkan oleh keluarga baru dan cafe-cafe tempat kawula muda pada nongkrong.
Batu Bata Ekspos © Shutterstock.com
Lebih berisiko timbul keretakan dan menyebarkan debu yang dapat menimbulkan penyakit seperti gangguan pernapasan. Sedikit akan menyulitkan bila Moms ingin memasang wall decor atau benda apapun yang digantung di dinding. Proses pemasangannya juga dierlukan banyak waktu lantaran harus dibuat secara rinci dan penuh kehat-uhatian agar polanya presisi. Pemilik rumah bisa meminta bantuan tukang yang profesional untuk mengerjakannya, agar hasilnya lebih maksimal.
Karena permukaan dinding yang diolah dengan cara mengekspos batu bata tidak ditutupi lapisan semen, maka akan cenderung lebih mudah ditumbuhi jamur dan lumut akibat kelembapan udara. Akan tetapi, pemilik rumah bisa mencegah hal itu dengan melapisi dinding batu bata dengan lapisan coating khusus material tersebut yang banyak beredar di pasaran.
Bagaimana Moms, tertarik untuk mengaplikasikan konsep batu bata ekspos pada hunian?
Pengen Body Goals Kayak Zhao Lusi? Ini Rahasia Diet 'Ratu Drama' yang Sukses Turun 16 Kg!
Pengen Body Goals Kayak Zhao Lusi? Ini Rahasia Diet 'Ratu Drama' yang Sukses Turun 16 Kg!
Bukan Sekadar Main-Main, Ini Panduan Santai Mengenal Fase Motorik Anak dan Cara Melatihnya
Tembus Lumpur Setinggi Atap, Tangis Zaskia Adya Mecca Pecah di Pelukan Korban Banjir Aceh

Sah! Brisia Jodie dan Jonathan Alden Mengikat Janji di Katedral

Resmi Jadi Ibu, Vior Melahirkan Putri Pertama dengan Nama Cantik, Wajah Baby V Bikin Penasaran

Akhirnya Sah! Dara Arafah dan Rehan Mubarak Resmi Menikah di Tanah Suci

Amanda Manopo Umumkan Hamil Anak Pertama, Sara Wijayanto Siap Jadi 'Buyang'
