© Shutterstock
Menjaga kesehatan mulut terutama gigi adalah salah satu langkah krusial demi terciptanya tubuh yang sehat. Kondisi gigi yang buruk bisa memengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Salah satu masalah yang sering dijumpai adalah gigi berlubang. Nyatanya, penyakit ini kerap dikaitkan dengan penyakit jantung.
Bagaimana hubungan antara gigi berlubang dan kesehatan jantung? Intip penjelasannya ya!
Gigi berlubang terjadi ketika bakteri penyebab pembusukan bersentuhan dengan gula dan pati dari makanan dan minuman yang dikonsumsi. Kemudian, bakteri tersebut menghasilkan asam yang menyerang lapisan permukaan gigi.
Jika gigi berlubang tidak segera diatasi, lama kelamaan lubang tersebut akan bertambah besar dan dalam hingga menembus rongga pulpa. Rongga ini berisi saraf-saraf dan pembuluh darah. Saat kerusakan sudah mencapai rongga pulpa, bakteri penyebab gigi berlubang bisa dengan cepat menyebar dan masuk ke aliran darah yang menuju jantung.
Ketika bakteri tersebut mencapai jantung, mereka bisa menempel dan menyebabkan peradangan. Peradangan tersebut menyebabkan penyakit seperti endokarditis, yaitu infeksi pada lapisan dalam jantung.
Melansir American Heart Association, kondisi kardiovaskular lainnya seperti aterosklerosis atau kondisi penyumbatan arteri juga dikaitkan dengan peradangan yang disebabkan oleh bakteri di mulut.
Bakteri tersebut menuju pembuluh darah arteri dan menimbulkan plak yang tumbuh pada dinding bagian dalam jantung. Kondisi ini membatasi aliran darah ke jantung.
Ilustrasi Menyikat Gigi © Shutterstock
Pepatah yang mengatakan mencegah lebih baik daripada mengobati sepenuhnya benar jika dikaitkan dengan konteks kesehatan gigi. Cara terbaik untuk mencegah penyakit jantung karena infeksi gigi adalah menjalani gaya hidup sehat, serta merawat kesehatan gigi dan mulut, seperti:
Ilustrasi Menyikat Gigi © Shutterstock
Idealnya, semakin rajin menyikat gigi maka akan menurunkan risiko masalah kesehatan. Tapi, ada beberapa waktu krusial yang sebaiknya dilakukan untuk menyikat gigi.
Periode waktu tersebut antara lain pada pagi hari setelah sarapan serta malam sebelum tidur.
Ilustrasi Cara Menyikat Gigi © Pepsodent
Menyikat gigi ternyata tidak boleh dilakukan sembarangan lho! Ada beberapa langkah yang harus diperhatikan agar terhindar dari gigi berlubang parah:
Semoga informasi ini bermanfaat ya!
Adi Utarini: Ilmuwan Perempuan Indonesia yang Membuat Dengue Tak Lagi Menakutkan
Shahnaz Indira, Model Curvy Indonesia yang Mendunia Lewat London dan New York Fashion Week
Perjalanan Laras Sekar, Model Asal Balikpapan yang Menembus Panggung Mode Dunia
Hannah Einbinder Menang Emmy 2025, Serukan Free Palestine di Atas Panggung
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak