Rambut Kemaluan Ternyata juga Ada Kutunya, Perlu Diseritin Nggak nih?

Reporter : M. A. Adam Ramadhan
Rabu, 1 April 2020 17:31
Rambut Kemaluan Ternyata juga Ada Kutunya, Perlu Diseritin Nggak nih?
Baru dengan kutu rambut kemaluan?

Siapa yang nggak tau kutu? Pasti tau semua lah ya. Kutu ini bagi sebagian besar orang adalah makhluk yang paling menjijikan di muka bumi. Nggak cuma menjijikan aja sih, tapi nyebelin. Gimana nggak? Bikin rambut gatel, akhirnya sibuk garukin kepala.

Kutu ini biasanya ada di rambut kepala, betul? Untuk memburu hewan kecil ini, kita sering menyeritinnya. Tapi tau nggak kamu, selain di kepala, di rambut kemaluanmu juga bisa ada kutunya?

1 dari 5 halaman

Pubic Lice

Nama kerennya kutu di rambut kemaluan ini adalah pubic lice, kadang juga di sebut pubic crabs (bukan Tuan Crab, ya!). Seperti kutu pada umumnya, ia merupakan parasit kecil yang tinggal di rambut, tapi kali ini di dekat alat kelamin kamu. Kutu rambut kemaluan nggak berbahaya kok, tenang.

Melansir dari Plannedparenthood.org, bahkan terdapat jutaan orang yang punya kutu kemaluan setiap tahunnya. Kenapa kutu kemaluan juga disebut dengan crab? Karena bentuknya mirip kepiting, tapi dalam versi yang sangat kecil. Nggak cuma tinggal di rambut kamaluan kamu, tentu saja mereka bertahan hidup dengan menghisap darah di sana.

2 dari 5 halaman

Lalu Gimana Kutu Rambut Kemaluan Bisa Ada di Kamu?

Punya kutu kemaluan bukan berarti kamu jorok kok. Ini nggak ada hubungannya dengan kebersihan seseorang sama sekali. Orang yang punya kutu rambut kemaluan biasanya karena kontak personal dengan seseorang yang juga punya kutu kemaluan. Biasanya menyebar dari berhubungan seksual, sih.

Tapi kadang-kadang mereka bisa menyebar dengan media lain. Sebut saja dari bulu mata, alis, rambut dada, mereka juga bisa menyebar dari sini (pokoknya yang berjenis rambut). Tapi itu jarang sekali terjadi. Kadang juga bisa menyebar dari pakaian, handuk, atau bahkan tempat tidur seseorang yang punya kutu rambut kemaluan. Pokoknya, mereka tentu nggak menyebar dengan berjabat tangan, emang mereka virus?

Meskipun sama-sama kutu, tapi kutu rambut kemaluan dan rambut di kepala itu berbeda. Jadi, mereka punya tempat sendiri-sendiri, nggak mungkin ketuker.

3 dari 5 halaman

Gimana Cara Taunya Kamu Ada Kutu Kemaluan?

Ketika kutu hinggap di rambut kemaluan kamu, kamu nggak akan langung merasakannya. Biasanya sekitar 5 hari setelahnya, baru kamu merasakannya. Apa saja tanda-tandanya?

via GIPHY

1.  Di sekitar kemaluan kamu, rasanya akan sangat gatal.
2. Tentu saja ada serangga sangat kecil di rambut kemaluan kamu. Kamu bisa melihatnya dari dekat, atau kalau perlu pakai kaca mata pembesar. Umumnya, kutu kemaluan berwarna cokelat atau abu-abu keputihan. Kalau sudah besar alias banyak menghisap darah kamu, mereka akan menjadi lebih gelap.
3. Terlihat juga ada butiran-butiran kecil berwarna putih atau kuning. Tau apa ini? Ya, itu adalah telur kutu yang bersarang di rambut kemaluan kamu.
4. Di kulit sekitar kemaluan kamu, jangan kaget kalau ada bintik-bintik gelap kebiruan. Ya, itu adalah bekas gigitan kutu rambut kemaluan saat menghisap darah kamu.
5. Untuk efeknya ke tubuh, kamu bisa merasa demam, sampai mudah tersinggung.

4 dari 5 halaman

Terus Gimana Menghilangkan Kutu Rambut Kemaluan ini?

Bukan, bukan diseritin ya! Kamu bisa menggunakan gel, sampo atau cairan yang dijual bebas di toko obat atau apotek. Tapi kamu juga bisa berkonsultasi dengan dokter dulu biar dapet obat yang kuat dan manjur kalau emang niat.

Kalau udah sembuh, bukan berarti masalah kamu tuntas. Ingat kutu rambut kemaluan tersebut bisa dari benda-benda lain? Ya, abis itu, makanya jangan lupa untuk membersihkan tempat tidur, handuk dan pakaian. Kalau bisa, cucinya pakai air panas.

5 dari 5 halaman

Nah jadi udah tau ya, rambut kemaluanmu itu juga bisa kutuan. Kalau emang kutuan, jangan dianggap remeh ya, meski nggak begitu berbahaya bagi kesehatan. Ya gitu, soalnya nyusahin, bikin menderita karena gatel!

Beri Komentar