Manfaat Membiasakan Anak Jalan Kaki, Sehat Sekaligus Bikin Happy

Reporter : Abidah Ardelia
Kamis, 9 Oktober 2025 14:12
Manfaat Membiasakan Anak Jalan Kaki, Sehat Sekaligus Bikin Happy
Ternyata jalan kaki sederhana banget, tapi manfaatnya buat anak bisa panjang banget, dari fisik sampai mental.

Di tengah maraknya kendaraan pribadi dan gadget yang bikin anak lebih sering duduk, jalan kaki sering dianggap remeh.

Padahal, membiasakan anak untuk rutin jalan kaki punya banyak manfaat, bukan cuma untuk fisik, tapi juga mental dan perkembangan sosial mereka. Jalan kaki itu sederhana, nggak butuh biaya, tapi efeknya bisa panjang banget sampai masa depan.

Yuk, simak beberapa manfaatnya yang mungkin selama ini terlewat.

1. Bikin Tubuh Anak Lebih Sehat

Jalan kaki jelas jadi salah satu cara paling gampang buat melatih fisik. Dengan berjalan, otot-otot kaki anak jadi lebih kuat, peredaran darah lancar, dan daya tahan tubuh meningkat.

Aktivitas sederhana ini juga bisa jadi langkah awal untuk mencegah obesitas sejak dini. Anak yang terbiasa jalan kaki cenderung lebih aktif, sehingga risiko penyakit seperti diabetes atau kolesterol di masa depan bisa ditekan.

2. Melatih Kemandirian

Saat anak terbiasa jalan kaki, apalagi ke sekolah atau tempat les, mereka belajar untuk mandiri. Mereka jadi tahu rute, belajar mengatur waktu, bahkan terbiasa menghadapi situasi tak terduga di jalan.

Kemandirian ini bikin anak punya rasa percaya diri lebih besar, karena mereka merasa mampu menyelesaikan perjalanan dengan usahanya sendiri.

1 dari 4 halaman

3. Baik untuk Kesehatan Mental

Banyak penelitian bilang aktivitas fisik bisa bantu memperbaiki mood. Sama halnya dengan anak.

Jalan kaki bisa jadi momen untuk melepas stres setelah sekolah, membuat pikiran lebih rileks, dan suasana hati lebih stabil. Apalagi kalau jalannya sambil menikmati pemandangan atau ngobrol sama teman, mood booster banget.

4. Meningkatkan Konsentrasi Belajar

Percaya atau nggak, jalan kaki bisa bikin anak lebih fokus. Dengan tubuh yang bergerak aktif, aliran darah ke otak jadi lancar, dan efeknya bisa meningkatkan konsentrasi.

Nggak heran, anak-anak yang rutin jalan kaki sebelum sekolah biasanya lebih siap menerima pelajaran, lebih segar, dan nggak gampang ngantuk di kelas.

2 dari 4 halaman

5. Mengasah Interaksi Sosial

Kalau anak jalan kaki bersama teman-temannya, itu bisa jadi kesempatan untuk belajar bersosialisasi. Mereka bisa ngobrol, bercanda, atau saling membantu di perjalanan.

Interaksi ringan kayak gini penting banget untuk melatih empati, komunikasi, dan kebiasaan bekerja sama. Jadi, jalan kaki bukan cuma soal bergerak, tapi juga membangun relasi.

6. Mengurangi Ketergantungan pada Gadget

Banyak orang tua mengeluh anaknya terlalu sering main HP. Jalan kaki bisa jadi solusi sederhana buat mengalihkan perhatian mereka dari layar.

Saat anak terbiasa jalan kaki, mereka jadi punya aktivitas nyata di luar rumah yang bikin mereka lebih aktif daripada hanya duduk scroll gadget.

3 dari 4 halaman

7. Lebih Ramah Lingkungan

Membiasakan anak jalan kaki juga punya efek positif untuk bumi. Dengan berjalan, berarti ada kendaraan yang nggak dipakai, polusi berkurang, dan lingkungan jadi lebih sehat.

Dari kecil, anak jadi belajar kalau menjaga bumi itu bisa dimulai dari hal-hal sederhana, salah satunya jalan kaki.

8. Waktu Berkualitas dengan Orang Tua

Kalau orang tua ikut menemani, jalan kaki bisa jadi quality time. Sambil berjalan, orang tua bisa ngobrol santai, mendengarkan cerita anak, atau sekadar bercanda di jalan. Aktivitas kecil ini bikin hubungan jadi lebih dekat, tanpa harus menunggu momen liburan besar atau pergi ke tempat mahal.

4 dari 4 halaman

Membiasakan anak jalan kaki itu sama saja memberi mereka bekal kesehatan, kemandirian, dan kebiasaan baik untuk masa depan. Nggak perlu muluk-muluk, cukup dimulai dengan jarak dekat seperti ke minimarket, rumah teman, atau sekolah yang masih bisa dijangkau.

Dengan rutinitas sederhana ini, anak bukan cuma jadi lebih sehat, tapi juga lebih bahagia dan percaya diri.

Beri Komentar