© Shutterstock
Setiap hari pasti wanita maupun pria pasti kencing. Ya tentu tujuannya baik yaitu membuang cairab berlebih, racun, dan sisa-sisa zat metabolisme dalam tubuh. Air kencing pun biasanya ketika dikeluarkan lurus-lurus saja,
Namun untuk beberapa kasus, air kencing jadi bercabang nih dan sering terjadi pada pria. Pertanyaannya, apakah kondisi tersebut wajar dan tidak berbahaya?
Sebelum mengetahui jawabannya, ada baiknya kita mengetahui apa penyebab kencing bercabang ya guys. Melansir dari Hellosehat.com, ini penyebabnya.
© Diadona
Mungkin kalian berpikir bahwa setiap orang meiliki struktur saluran kencing yang sama. Namun, ternyata setiap orang bisa saja berbeda. Umumnya mungkin pria mengeluarkan air kencing dengan satu uretra. Nmaun untuk beberapa orang, mereka bisa saja kencing bercabang karena mempunyai dua saluran.
Selain itu, kencing bercabang juga bisa terjadi pada mereka yang belum sunat, nih. Sebab orang yang belum sunat masih ada kulup penis yang ketat (fimosis), sehingga bisa mengakibatkan kencing jadi bercabang di mana-mana. Yang waktu kecil belum sunat pasti sering nih mengalami keadaan kencing bercabang.
© Diadona
Jika bukan karena struktur saluran kencing atau belum sunat, alasannya lainnya bias karena salurah kemih atau uretra lengket. Hal ini biasanya terjadi karena ejakulasi atau orgasme pada pria yang tidak optima.
Sehingga bisa saja ada kemungkinan masih ada sisa air mani yang menempil di dalam uretra. Jika kering, air mani tersebut bisa menghambat aliran urine. Tekanan aliran urine menjadi lemah dan akhirnya bisa bercabang.
Penyakit sistem berpekimihan juga bisa menyebabkan aliran urine bercabang. Misalnya saja pembesaran prostat dan infeksi saluran kemih. Prostat yang semakin besar seiring berjalannya waktu, ternyata bisa menjepit saluran kemih dan membuat stuktur uretra menyempit.
Di sisi lain, infeksi yang tidak diobati lama-lama bisa mengakibatkan peradangan dan membuat luka pada saluran kemih. Penyempitan uretra pun bakal terjadi seingga air kencing menjadi bercabang.
Memang kencing bercabang ini bisa diatasi dengan obat-obatan atau bahkan opererasi, jadi jangan gampang panik. Meski demikian, hal tersebut bergantung pada penyebab dan dampaknya terhadap kemampuanmu dalam mengeluarkan urine. Sehingga, kamu tetap harus waspada karena bisa jadi masalah serius.
Jika sudah menganggu kehidupan sehari-hari, lebih baik segera pergi ke dokter, deh, agar mendapatkan diagnosa dan penanganan yang tepat. Dokter terkait akan melakukan pemeriksaan yang menyeluruh serta memberikan obat yang tepat.
7 Foto Ghea Youbi Latihan Memanah, Gayanya Bak Atlet Professional
Foto Nathalie Holscher Pamer Tato Pakai Baju Tanpa Lengan, Disebut Lebih Cantik Berhijab
Ini Foto Transformasi Ririn Dwi Ariyanti dari Tahun 2003 sampai 2024, Tetap Cantik dan Awet Muda!
Manggung di Acara Nikahan, Ini Deretan Foto Tiara Andini Pakai Dress Bling-bling yang Bikin Salfok
Ibunda Rizky Nazar Beri Klarifsikasi Usai Putranya Dituding Selingkuhi Syifa Hadju
Diwawancara Kasus Narkoba Sang Anak, Ekspresi Ibunda Chandrika Chika Malah Dihujat
Adik Via Vallen Dilaporkan Polisi terkait Dugaan Penggelapan Sepeda Motor
El Rumi Sudah Kenalkan Eca Aura ke Ahmad Dhani dan Para Personel Dewa 19, Makin Serius Nih?
Dituduh Terseret Kasus Korupsi Rp271 Triliun, Ayu Dewi Langsung Klarifikasi