© Healthline.com
Minum sambil berdiri mungkin terlihat sebagai suatu hal yang biasa kita lakukan. Namun ternyata kebiasaan ini membawa pengaruh yang nggak bisa disepelakn lho. Posisi kita saat minum ternyata bisa membahayakan kesehatan tubuh.
Meskipun minum air putih setiap harinya memang dapat membantu menjaga kesehatan, namun tetap saja berdampak buruk jika dilakukan dengan berdiri. Dilansir dari Liputan6.com, ini nih bahaya yang bisa terjadi jika kamu melakukan kebiasaan ini.
Dampak yang paling mudah dirasakan adalah haus jadi susah hilang. Bahkan haus nggak akan hilang lho kalau kita minum sambil berdiri.
Karena itu, sebaiknya ketika minum air putih kita melakukannya sambil duduk dan meminumnya sedikit demi sedikit.
Jika minum sambil berdiri, air yang masuk melewati tubuh akan langsung jatuh ke dinding perut lho. Dalam jangka panjang tentu saja hal ini akan merusak dinding perut dan saluran pencernaan.
Sebaliknya, ketika kita minum dengan duduk akan membuat cairan yang diminum bisa lebih cepat dicerna bersama dengan makanan lain, karena otot dan sistem saraf dalam kondisi rileks.
Ketika minum air sambil berdiri, maka keseimbangan cairan di dalam tubuh bisa terganggu. Jika sudah begini, maka terjadilah penumpukan cairan di sendi-sendi tubuh yang dapat menyebabkan artisis.
Artitis sendiriadalah peradangan pada satu atau lebih persendian yang disertai rasa sakit, bengkak, kaku, bahkan keterbatasan gerak. Nah hal ini memang umumnya baru kita rasakan dalam jangka waktu yang lama.
Saat minum sambil dudu, ini akan membuat sistem parasimpatetik akan jadilebih relaks. Dengan begitu penyerapan air minum akan berjalan lancar. Hal ini akan berbanding terbalik jika kita minum sambil berdiri, yup! saraf akan jadi tegang.
Minum sambil berdiri dapat menyebabkan fungsi ginjal jadi terganggu. Hal ini bisa menyebabkan kotoran menumpuk di ginjal dan kandung kemih yang nantinya mengakibatkan gangguan pada saluran kandung kemih. Efek jangka panjangnya tentu saja bisa menyebabkan kerusakan permanen pada ginjal.
Minum sambil berdiri juga dapat menyebabkan proses pengenceran kadar asam terganggu. Air memang sebaiknya diminum sedikit demi sedikit dan perlahan sambil duduk. Dengan begitu akan membantu pengenceran kadar asam dalam tubuh sesuai dengan proporsi cairan yang dibutuhkan.
Bila diminum sambil berdiri, air dapat 'menyiprat' ke area krongkongan dengan cukup keras. Hal ini dapat menimbulkan sensasi terbakar di kerongkongan, karena zat asam di perut naik ke atas.
Nggak hanya itu, ulser dan heartburn termasuk gejala utama dari penyakit berbahaya lainnya seperti refluks asam lambung (GERD). Hal ini bisa terjadi ketika isi lambung kembali naik ke kerongkongan atau esofagus.
Nah ternyata cara minum bisa mempengaruhi kesehatan kita, bahkan dampak yang ditimbulkan nggak sesimpel itu. Jadi masih mau minum sambil berdiri nih?
Pengen Body Goals Kayak Zhao Lusi? Ini Rahasia Diet 'Ratu Drama' yang Sukses Turun 16 Kg!
Pengen Body Goals Kayak Zhao Lusi? Ini Rahasia Diet 'Ratu Drama' yang Sukses Turun 16 Kg!
Bukan Sekadar Main-Main, Ini Panduan Santai Mengenal Fase Motorik Anak dan Cara Melatihnya
Tembus Lumpur Setinggi Atap, Tangis Zaskia Adya Mecca Pecah di Pelukan Korban Banjir Aceh

Sah! Brisia Jodie dan Jonathan Alden Mengikat Janji di Katedral

Resmi Jadi Ibu, Vior Melahirkan Putri Pertama dengan Nama Cantik, Wajah Baby V Bikin Penasaran

Akhirnya Sah! Dara Arafah dan Rehan Mubarak Resmi Menikah di Tanah Suci

Amanda Manopo Umumkan Hamil Anak Pertama, Sara Wijayanto Siap Jadi 'Buyang'
