Foto: Freepik
Lari itu kelihatannya simpel, tinggal pakai sepatu lalu keluar rumah. Tapi begitu mulai rutin, kamu bakal sadar kalau ada beberapa perlengkapan yang bisa bikin pengalaman lari jauh lebih nyaman, apalagi buat perempuan yang baru mulai.
Bukan berarti harus langsung beli semua, tapi ada beberapa item penting yang layak kamu pertimbangkan biar tetap semangat dan terhindar dari cedera.
Ini nomor satu dan paling krusial. Sepatu lari yang pas bukan cuma soal gaya, tapi soal kenyamanan dan keamanan kaki. Pilih sepatu yang memang didesain khusus untuk lari, bukan sekadar sneakers biasa.
Sepatu lari biasanya punya bantalan empuk dan support di bagian tumit serta telapak, jadi bisa mengurangi tekanan saat kaki menapak.
Kalau bisa, coba dulu sebelum beli, dan pastikan ukurannya sedikit longgar sekitar setengah ukuran lebih besar dari sepatu harian, karena kaki biasanya sedikit membesar saat berlari.
Buat pelari perempuan, sports bra adalah investasi penting. Saat lari, tubuh bergerak terus-menerus dan tanpa penopang yang baik, bisa bikin nggak nyaman bahkan nyeri.
Pilih sports bra dengan bahan breathable dan elastis, tapi tetap memberikan support yang kuat. Model racerback atau compression biasanya paling banyak disukai.
Kalau kamu sering lari di luar ruangan, bra dengan bahan cepat kering juga bisa jadi pilihan biar nggak lembap dan bikin iritasi kulit.
Kaus katun mungkin nyaman untuk harian, tapi bukan pilihan terbaik buat lari. Katun mudah menyerap keringat dan susah kering, jadinya malah bikin gerah dan berat.
Cari baju lari dari bahan dry-fit atau polyester yang bisa membantu sirkulasi udara dan cepat kering.
Untuk celana, kamu bisa pilih legging, biker shorts, atau running shorts sesuai kenyamanan. Buat yang berhijab, banyak juga opsi pakaian lari dengan desain modest tapi tetap adem dan fleksibel.
Biar lebih semangat, coba gunakan jam pintar atau aplikasi pelacak di ponsel untuk memonitor jarak, waktu, dan kecepatan.
Selain bikin kamu bisa ngukur progress, fitur seperti pengingat langkah atau mode latihan juga bisa bantu kamu berkembang lebih cepat.
Kalau belum mau investasi di smartwatch, aplikasi gratis seperti Strava atau Nike Run Club sudah cukup banget untuk pemula.
Berlari sambil denger musik bisa bikin suasana jadi lebih hidup. Playlist favorit bisa bantu ngatur ritme langkah dan bikin kamu nggak cepat bosan.
Tapi pastikan volumenya nggak terlalu keras, ya. Kamu tetap harus bisa dengar suara sekitar demi keamanan, apalagi kalau lari di jalan umum.
Kalau mau aman, pilih earbuds dengan mode transparan atau bone conduction headphones yang nggak menutup telinga sepenuhnya.
Dehidrasi bisa bikin badan cepat lemas. Jadi bawa air minum penting banget, terutama kalau kamu lari lebih dari 30 menit.
Ada banyak model botol kecil yang bisa digenggam atau diikat di pinggang. Kalau kamu lari di taman atau track yang sudah ada air mancur, cukup bawa botol lipat ringan biar nggak ribet.
Kalau suka lari pagi atau sore di luar ruangan, dua benda ini wajib banget. Topi bisa melindungi wajah dari sinar matahari langsung, sedangkan sunscreen bantu mencegah kulit terbakar dan kusam.
Pilih sunscreen dengan SPF minimal 30 dan yang nggak lengket, biar tetap nyaman meski keringatan.
Mulai lari nggak harus langsung profesional. Yang penting kamu nyaman, aman, dan menikmati prosesnya. Perlengkapan di atas bisa bantu kamu merasa lebih siap dan percaya diri, tanpa harus boros.
Ingat, kunci dari lari itu bukan seberapa jauh kamu bisa berlari, tapi seberapa konsisten kamu mau bergerak. Jadi, siapkan perlengkapanmu, pasang lagu favorit, dan nikmati setiap langkahnya, pelan-pelan juga boleh, yang penting kamu mulai.
7 Perlengkapan Wajib untuk Cewek yang Baru Mulai Lari
7 Kalimat Sederhana yang Sebaiknya Diucapkan Orang Tua kepada Anak Sebelum Tidur
Bella Hadid Kembali ke Runway Setelah Pulih dari Lyme Disease
Resep Creme Brulee Tanpa Oven yang Lembut dan Creamy
Anak Masih Ngompol? Tenang, Ini Batas Usia Normal dan Cara Mengatasinya
Kylie Jenner Debut Jadi Penyanyi, Rilis Lagu “Fourth Strike” Bareng Terror Jr
Bella Hadid Kembali ke Runway Setelah Pulih dari Lyme Disease
Setelah Vakum dan Jadi Ibu, Mahalini Siap Kembali dengan Album “Koma”
Amanda Manopo Resmi Menikah dengan Kenny Austin, Momen Haru Kursi Kosong untuk Sang Ibu Jadi Sorotan