10 Tanda-Tanda Kematian akan Datang menurut Islam

Reporter : Dhewi Bayu Larasati
Senin, 23 Desember 2019 00:00
10 Tanda-Tanda Kematian akan Datang menurut Islam
Datangnya kematian memang tiba-tiba, tapi ada tanda-tanda yang menyertai.

Kematian bukan hal yang mudah untuk semua orang. Dan mengenali tanda-tanda kematian nggak akan pernah bisa menghapus satu bagian luka karena ditinggalkan, hanya akan membantu mempersiapkannya.

Dikutip dari laman verywellhealth.com, proses kematian sendiri sebenarnya dimulai jauh sebelum kematian sebenarnya terjadi. Ada perubahan yang terjadi secara fisik, perilaku, dan psikologis dalam perjalanan menuju kematian, yang merupakan tanda bahwa akhir kehidupan mungkin sudah dekat.

Well, sekali lagi saya nggak bilang kalau ini bakalan mudah. Bahkan saya menguatkan diri untuk menulis ini, untuk memberi tahu kalian, dari sumber-sumber yang saya baca.

Ada banyak jalan yang bisa ditempuh seseorang saat mendekati waktu kepulangannya. Namun mungkin dalam artikel ini, saya hanya akan membahas tanda-tanda kematian seseorang yang sedang sakit keras.

1 dari 3 halaman

Tanda-Tanda Kematian Menurut Islam

Ilustrasi Al Quran © Diadona

Dalam islam, kematian diibaratkan sebagai putusnya semua kehidupan duniawi untuk kemudian memulai kehidupan selanjutnya. kematian dilihat sebagai proses pemisahan jiwa dari tubuh dan perpindahannya dari dunia ke akhirat.

Dikutip dari QS. Al-Imran:185, kematian merupakan sesuatu yang mutlak terjadi pada yang bernyawa. Terkadang memang muncul fitrasat dari orang terdekat, yang sering dianggap sebagai tanda-tanda kematian. Namun, bisakah dipercaya?

Hasil pencarian di google mengenai tanda-tanda kematian dalam Islam tidakmemiliki landasan yang jelas, bnaik dari Al-Qur'an maupun Hadist.

Dari QS. Luqman ayat 34 jug disebutkan bahwa:

“ Tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha mengetahui dengan detail.”

“ Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh.” QS An Nisa’ 78.

Yang berarti, dalam ayat ini disebutkan kalau nggak ada siapapun manusia di bumi yang mengetahui dengan pasti apa yang terjadi nanti ataupun esok hari, terlebih kapan kematian itu akan datang.

Mengetahui tanda-tanda kematian juga nggak akan bisa membuat seseorang terbebas darinya, seperti yang tertulis dalam QS. An Nisa' 78.

Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh.” QS An Nisa’ 78.

2 dari 3 halaman

Tanda-Tanda Menjelang Kematian

Ilustrasi Wanita Tua Sakit © Diadona

Saat seseorang sakit keras, mereka mungkin dalam perawatan rumah sakit atau menerima perawatan intensif. Penting untuk orang terdekat mengetahui tanda-tanda kematian tersebut. Apa saja?

Kurang Nafsu Makan

Tanda-tanda kematian bisa dimulai dari kurangnya nafsu makan. Ini karena seseorang tersebut kurang aktif, sehingga membutuhkan lebih sedikit energi untuk beraktivitas. Akibatnya, tanda-tanda kematian berupa kurangnya nafsu makan, muncul.

Jika tanda-tanda kematian ini muncul, maka ada baiknya untuk membuat mereka tetap terhidrasi dengan menawarkan minuman.

Tidur Lebih Banyak

Dalam waktu 2 sampai 3 bulan sebulum seseorang meninggal, tanda-tanda berupa tidur lebih banyak, mungkin akan muncul. Mengapa? Kurangnya kesadaran ini karena metabolisme tubuh mereka menjadi lebih lemah. Tanpa energi metabolisme, seseorang akan tidur lebih banyak.

Menarik Diri dari Lingkungan

Tanda-tanda kematian ini muncul karean energi mereka yang berkurang, sehingga pada akhirnya mereka nggak terlalu ingin menghabiskan waktu dengan banyak orang seperti dulu.

 

3 dari 3 halaman

Tanda-Tanda Kematian Akan Datang

Ilustrasi orang sakit © Diadona

Sekedar diketahui bahwa tanda-tanda kematian yang Diadona ulas kali ini terkait dengan pelemahan secara fisik pada seseorang yang sakit, yang punya kemungkinan kematian. 

Perubahan Tanda-Tanda Vital
Ada beberapa tanda-tanda kematian terkait dengan perubahan organ dalam tubuh, diantaranya:

  • Penurunan tekanan darah
  • Perubahan nafas
  • Detak Jantung tidak teratur
  • Detak jantung sulit terdeteksi
  • Urin berwarna coklat

Tanda-tanda kematian berupa urin coklat ini bisa terdeteksi Karena adanya kematian pada ginjal.

Jarang ke Toilet

Karena orang yangs ekarang akan minum dan makan lebih sedikit, maka tanda-tanda kematian juga akan bisa terlihat dari intensitas mereka peri ke toilet.

Melemahnya Otot

Pada hari-hari menjelang kematian seseorang, otot-otot mereka mungkin menjadi lemah.

Otot yang lemah berarti individu tersebut nggak mungkin melakukan hal-hal yang sebelumnya biasa mereka lakukan,s eperti halnya minum dari cangkir, atau kadang hanya sekedar membalikkan tempat tidur.

Jika tanda-tanda kematian ini mulai muncul, maka porang terdekat bisa membantu mereka melakukan tugas-tugas tersebut.

Penurunan Suhu Tubuh

Di hari sebelum seseorang meninggal, maka sirkulasi darah berkurang dan darah cuman akan berfokus pada organ-organ internal mereka. Itu berarti dalam waktu ini, cuman ada sedikit darah yang mengalir ke tangan atau kaki mereka.

Pengurangan sirkulasi ini membuat tanda-tanda kematian berupa terjadinya penurunan suhu tubuh. Kulit orang yang sekarat akan terasa dingin saat disentuh. Ngag cuman itu, tanda-tanda kematian tersebut juga membuat kulit mereka jadi terlihat pucat atau berbintik-bintik dengan bercak biru dan ungu.

Mengalami Kebingungan

Saat seseorang sekarat, maka otaknya bisa menjadi sangat aktif. Sayangnya, sering terjadi kebingungan atau tidak koheren. Mereka mungkin akan linglung dan pikun.

Saat tanda-tanda kematian ini menyerang, maka orang yang sedang menemaninya harus terus bersabar mengajaknya berbicara dan menjelaskan apa yang terjadi di sekitar mereka.

Pernapasan yang Berubah

Seseorang yang sedang sekarat mungkin akan kesulitan bernapas. Napas mereka akan berubah kecepatan, tertengah-engah, atau mungkin berhenti di sela-sela napas.

Kalau tanda-tanda kematian ini terlihat oleh orang lain, maka nggak perlu khawatir. Inibiasanya nggak menyakitkan untuk seseorang yang sekarat tersebut.

Rasa Sakit yang Meningkat

Saat tanda-tanda kematian ini mulai muncul, saya tahu ini nggak akan mudah untuk semua pihak, yang sedang dirawat atau yang sedang merawat.

Halusinasi

Keberadaan halusinasi sebagai tanda-tanda kematian ini bukan hal yang aneh kok. Dan meskipun memprihatinkan, sebenarnya ini tidak terlalu membuat khawatir. Dan yang terpenting yakni nggak perlu kok mengoreksi penglihatan yang menyimpang tersebut, karena justru akan membuat orang tersebut mengalami kebingungan.

Beri Komentar