Tips Memilih Botol Susu yang Tepat untuk Bayi

Reporter : Riza Umami
Kamis, 26 Agustus 2021 08:17
Tips Memilih Botol Susu yang Tepat untuk Bayi
Jangan sampai salah pilih ya Mom.

Ibu tentu akan mempertimbangkan tentang banyak hal ketika mempunyai anak yang masih bayi apalagi kalau ini adalah anak pertama Mom. Salah satu yang mungkin Mom pikirkan adalah memilih botol susu yang tepat untuk bayi.

Mom mungkin bingung karena ada banyak jenis dot dan botol susu berbagai merek di pasaran sekarang ini. Oleh sebab itulah, sebelum membeli Mom perlu membaca beberapa tips dalam memilih botol susu untuk bayi berikut ini agar tak sampai salah pilih.

1 dari 5 halaman

Bayi biasanya harus minum ASI hingga usianya 6 bulan. Namun, tak semua ibu bisa memberikan ASI secara langsung dari payudara karena harus bekerja atau alasan yang lainnya. Kalau sudah begini, biasanya ibu pun perlu menggunakan botol susu di mana nanti ASI-nya akan dipompa dulu.

Dilansir dari laman hellosehat.com, memilih botol susu yang pas untuk anak ini sebenarnya gampang-gampang susah. Terkadang, ibu perlu mencoba membeli beberapa jenis dot atau botol hingga membuat si kecil mau dan nyaman untuk menyusu dari botolnya tersebut. Meski begitu, ada beberapa tips yang perlu ibu perhatikan ketika hendak membeli botol susu untuk bayi.

2 dari 5 halaman

1. Kenali Berbagai Jenis Botol Susu Bayi

Botol susu ini adalah berbagai macam jenis sehingga ibu perlu memahami jenis, bentuk dan juga ukuran botol susu tersebut sebelum mantap membelinya dan memberikan kepada anak nantinya yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi si kecil.

Ada botol susu bayi biasa yang bisa dengan mudah Mom dapatkan di toko perlengkapan anak. Ukurannya pun ada bermacam-macam tinggal disesuaikan dengan kebutuhan si kecil. Botol susu bayi yang biasa ini biasanya harganya terjangkau tetapi kekurangannya ada kemungkinan anak akan menelan udara ketika menyusu sehingga bisa menyebabkan ia jadi kembung.

3 dari 5 halaman

Lalu, ada pula botol susu atau dot antikolik di mana ini memang dirancang khusus untuk mengurangi jumlah udara yang bisa masuk ke dalam badan bayi ketika ia menyusu. Botol susu yang satu ini tentu bisa menurunkan risiko bayi mengalami kolik setelah menyusu. Botol susu atau dot antikolik ini cocok digunakan untuk bayi yang kerap mengalami kembung meski mungkin harganya cenderung lebih mahal dibandingkan dengan botol susu biasa.

Kemudian, ada botol bayi dengan leher lebar. Jenis dot bayi yang satu ini tentu bentuknya lebih lebar dan besar daripada yang biasa. Bagian dotnya biasanya terbuat dari bahan silikon yang lebih mudah untuk dibersihkan. Kemudian beberapa botol jenis ini juga didesain antikolik. Namun mengingat ukurannya yang lebih lebar, biasanya botol susu ini memakan tempat lebih banyak.

4 dari 5 halaman

2. Sesuaikan Jenis Dot dengan Usia Anak

Ibu tentu perlu menyesuaikan ukuran dan puting dot dengan usia anak karena hal ini bisa membuatnya lebih nyaman dalam menyusu. Sebagai contoh beberapa merek botol dibuat dengan sistem aliran susu untuk membuat bayi tak mudah tersedak. Botol susu yang seperti ini biasanya digunakan untuk bayi yang baru lahir.

Ibu bisa memilih dot bayi ini berdasarkan pada usianya misalnya pada bayi berusia 0-3 bulan bisa menggunakan ukuran S, pada anak berumur 3-6 dapat menggunakan ukuran M dan bayi yang berusia 6 bulan ke atas bisa menggunakan yang ukuran L.

5 dari 5 halaman

3. Sesuaikan Ukuran Botol Susu dengan Kebutuhan Anak

Yang terakhir, ibu juga perlu memilih ukuran dot yang sesuai dengan kebutuhan bayi. Ada botol susu yang berukuran kecil di mana daya tampungnya pun tidak terlalu banyak. Jenis botol yang seperti ini cocok untuk bayi yang baru lahir.

Kemudian, bila anak sudah makin besar, ibu bisa memberikannya ukuran yang lebih besar supaya daya tampung susunya pun juga menjadi lebih banyak dan anak bisa menyusu dengan lebih nyaman. Nah, itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membeli botol susu yang tepat untuk anak, semoga ulasan ini cukup membantu ya Mom.

 

Beri Komentar