© Shutterstock
Mewabahnya COVID-19 menambah kekhawatiran para ibu hamil, terleibih jika si ibu berstatus positif terjangkit penyakit yang disebabkan virus corona tersebut.
Memang saat ini belum ada penelitian yang bisa membuktikan terjadinya transmisi virus dari ibu ke janin, namun bayi yang lahir tetap berisiko tertular karena adanya kontak erat dengan pasies positif COVID-19.
"Kalau bayi sehat, ia sudah kontak erat dengan orang berisiko tinggi. Bayi harus swab tenggorokan di hari pertama dan 14 hari setelahnya," ujar dr Eugenia Permatami H, SpA seperti dikutip dari Fimela.com.
Bayi yang lahir dari ibu positif COVID-19 juga harus diobservasi dengan ketat dengan penanganan berkala sebelum akhirnya bisa pulang. Namun, bayi akan diisolasi, dirawat, dan mendapat status Pasien dalam Pengawasan (PDP) jika menunjukkan gejala.
Sementara itu, untuk bayi yang lahir dari ibu dengan status PDP akan tetap masuk dalam kriteria kontak erat dengan risiko rendah. Bayi tidak harus menjalani swab namun tetap harus dirawat secara terpisah sampai hasil pemeriksaan dari ibunya menunjukkan hasil negatif.
Bayi yang lahir dari ibu berstatus Orang dalam Pengawasan (ODP) akan relatif lebih rendah risiko tertularnya. Oleh karena itu, tidak perlu dilakukan proses swab. Antara bayi dan ibu pun bisa dirawat bergabung dalam satu ruangan.
" Namun, ibu tetap harus memakai masker serta menjaga kebersihan sebelum dan setelah kontak dengan bayi," ujar dr Tami.
Ilustrasi ibu menyusui © thedailybeast.com
dr Tami juga menjelaskan bahwa bayi-bayi tersebut juga tetap bisa mendapatkan asupan ASI selayaknya bayi yang lahir dari ibu yang sehat. Namun, ia mengingatkan untuk memberi ASI dengan cara diperah karena tidak ada jaminan proses perlindungan pernapasan sampai hasil pemeriksaan sang ibu dinyatakan negatif.
Dukungan mental dari orang terdekat juga sangat diperlukan oleh para ibu melahirkan, di samping mendapatkan penanganan medis sesuasi standar operasional.
Tetap tenang untuk para ibu yang baru atau akan melahirkan di tengah wabah COVID-19 ini ya. Semoga baik bayi maupun ibu bisa selalu diberi kesehatan. Stay healthy moms!
Adi Utarini: Ilmuwan Perempuan Indonesia yang Membuat Dengue Tak Lagi Menakutkan
Shahnaz Indira, Model Curvy Indonesia yang Mendunia Lewat London dan New York Fashion Week
Perjalanan Laras Sekar, Model Asal Balikpapan yang Menembus Panggung Mode Dunia
Hannah Einbinder Menang Emmy 2025, Serukan Free Palestine di Atas Panggung
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL