Niat, Tata Cara Sholat Hajat Rasulullah yang Mustajab beserta Waktunya dan Bacaannya

Reporter : Prisma Difta
Jumat, 3 Januari 2020 15:35
Niat, Tata Cara Sholat Hajat Rasulullah yang Mustajab beserta Waktunya dan Bacaannya
Dalam melakukan sholat hajat, baiknya kita harus mengetahui Tata cara sholat hajat terlebih dahulu.

Sholat Hajat itu sendiri adalah solat yang dilakukan ketika kita seorang muslim memiliki keinginan atau hajat dan berharap hajat tersebut akan dikabulkan atau dipermudah oleh Allah SWT. Salah satu dari sholat sunnah yang rutin dilakukan Rosulullah adalah Sholat Hajat.

Oleh karena kelebihannya, kita sebagai umat muslim kita harus mengerti bagaimana Tata cara sholat hajat yang benar, agar sholat kita bisa diterima Allah SWT.

Hajat tersebut bisa berupa kemudahan dalam mencari jodoh, rezeki, karir, ataupun perlindungan. yang terpenting haruslah memiliki tujuan yang baik dan sesuai dengan syariat-syariat islam agar sholat hajat yang dilakukan bisa diterima.

1 dari 4 halaman

Tata Cara Sholat Hajat yang Mustajab

Ilustrasi Bedoa dan Shalat © Diadona

1. Waktu Sholat Hajat

Sesuai dengan tata cara sholat hajat yang benar, Sholat hajat sebaiknya jangan dilakukan pada waktu subuh hingga matahari terbit dan juga ketika setelah ashar hingga matahari terbenam, sebaiknya jangan melakukan sholat hajat dalam waktu tersebut.

Meskipun sholat hajat tidak terbatas oleh waktu, namun hal ini dianjurkan dilakukan pada saat malam hari. Terutama pada sepertengah atau sepertiga akhir malam.

2. Ketentuan Melaksanakan

Tentunya sebelum melakukan sholat hajat ini, kamu harus mensucikan diri dari hadast kecil dengan cara berwudhu. Namun, jika kamu memiliki hadast besar baiknya kamu melakukan mandi wajib untuk mensucikannya. Baik badan ataupun tempat ibadah haruslah suci dan bersih.

Tata cara Sholat Hajat tidak memiliki perbedaan dengan sholat-sholat sunnah lainnya. yang membedakan hanyalah bacaan niat sholatnya saja dan juga setelah membaca Al Fatihah dianjurkan Membaca salah satu surat pendek dari Alquran. Sebenarnya, bacaan surat Alquran bisa menggunakan surat mana saja. Tapi, lebih diutamakan jika pada raka'at kedua Surat Al-Ikhlas sebanyak 3 kali.

Selesai mengerjakan sholat hajat dilanjutkan dengan membaca doa sholat hajat atau boleh juga sebelum berdoa, lebih baikl membaca dzkir terlebih dahulu. Dan ebih bagus lagi jika selesai mengucapkan salam bersujud dengan maksud tadzallul (merendahkan diri pada Allah Ta’ala).

Saat melakukan sujud ini kita membaca Subhahanallah walhamdulillah walaailaaha illallah waallahu akbar walaa haula wa quwwata illaa billahil ‘aliiyil ‘adzim sebanyak 10 kali.

Setelah itu kita membaca Allahumma sholli ‘alaa sayyidina Muhammad wa ‘alaa ali sayyidina Muhammad sebanyak 10 kali.

Dan yang terakhir membaca doa Rabbanaa aatinaa fidunyaa hasanah wa fil’akhirati hasanah wa qinaa ‘adzaaban nar yang artinya:

“ Ya Allah, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia, berikan pula kebaikan di akhirat dan lindungilah kami dari siksa neraka.”

Dalam tata cara sholat hajat, doa yang sering dipanjatkan Rasulullah ini dibaca sebanyak 10 kali.

2 dari 4 halaman

Tata Cara Sholat Hajat Rasulullah

Ilustrasi Bedoa dan Shalat © Diadona

Agar Sholat Hajat yang dilakukan mustajab, kita harus mengetahui tata cara sholat hajat yang benar menurut Rasulullah SAW, berikut adalah urutannya:

1. Membaca Niat Sholat Hajat


2. Membaca doa Iftitah dan Al-fatihah


3. Membaca suratan pendek
pada tata cara sholat hajat ini, alangkah baiknya membaca surah Al-Ikhlas pada raka’at pertama ataupun Surat Al-Karifuun sebanyak 3 kali. Sedangkan untuk rakaat kedua kamu bisa membaca ayat kursi.

4. Ruku dengan tuma’ninah

 

5. I’tidal dengan tuma’ninah

 

6. Sujud dengan bacaan tuma’ninah

 

7. Duduk diantara dua sujud dengan tuma’ninah

 

8. Sujud kedua dengan tuma’ninah

 

9. Melakukan Raka’at kedua,

Dalam melakukan raka’at kedua tata cara sholat hajat yang dilakukan sama dengan rokaat pertama. Namun pada raka’at kedua suratan pendek yang sebaiknya dibaca ialah ayat kersi. Meskipun kamu bisa membca surat lainnya.

10. SalamSetelah raka’at kedua selesai,

kamu bisa mengakhirinya dengan salam. Namun apabila kamu ingin melanjutkan sholat hajat, kamu bisa kembali berdiri setelah melakukan salam.

 

 

3 dari 4 halaman

Niat dan Tata Cara Sholat Hajat

Ilustrasi Bedoa dan Shalat © Diadona

Niat dalam bahasa arab yaitu Niyyat adalah seuatu keingin yang kita ucapkan dalam hati untuk melakukan sesuatu tindakan yang ditujukan semata-mata hanya pada Allah SWT.

Bacaan niat sangatlah penting untuk melaksanakan sholat apapun termasuk sholat hajat ini, Al-Khathabi mengatakan, “ Niat adalah bermaksud untuk mengerjakan sesuatu dengan hati dan menjatuhkan pilihan untuk melakukan hal tersebut. Namun ada juga yang berpendapat bahwa niat adalah tekad bulat hati.”

Niat Sholat hajat yang benar yaitu dengan membaca doa seperti berikut:

" USHOLLII SUNNATAL HAAJATI ROK’ATAINI LILLAHI TA’AALAA"

Yang artinya: Aku berniat sholat hajat sunnah dua raka'at karena Allah Ta'ala

 

4 dari 4 halaman

Tata Cara Sholat Hajat dan Bacaannya

Ilustrasi Bedoa dan Shalat © Diadona

Dalam tata cara shalat hajat, kamu dianjurkan untuk membaca doa bacaannya setelah selesai sholat hajat. Dan dilansir dari Dream.co.id berikut tata cara doa selepas sholat hajat.:

1. Bertawassul dengan membaca surat Al-Fatihah kepada Rasulullah beserta keluarganya, para shabat, ulama, guru, orang tua dan semua umat muslim.

2. Setelah membaca Al-fatihah dilanjutkan membaca surat Al-Falaq, An-Naas serta Ayat Kursi dimana masing-masing sebanyak 3 kali.

3. Dilanjutkan dengan membaca doa sholat hajat.

LAA ILAHA ILLALLOHUL HALIIMUL KARIIMU SUBHAANALLOHI ROBBIL ‘ARSYIL ‘AZHIIM. ALHAMDU LILLAAHI ROBBIL ‘AALAMIIN. AS `ALUKA MUUJIBAARI ROHMATIKA WA ‘AZAAIMA MAGHFIROTIKA WAL GHONIIMATA MING KULLI BIRRI WASSALAAMATA MING KULLI ITSMIN LAA TADA’ LII DZAMBAN ILLA GHOFARTAHU WALAA HAMMAN ILLAA FAROJTAHU WALAA HAAJATAN HIYA LAKA RIDHON ILLA QODHOITAHAA YAA ARHAMAR ROOHIMIIN

4. Setelah membaca doa diatas, kamubisa memnyampaikan segala keinginan dan hajat dengan Bahasa kamu. Karena doa yang baik ialah doa yang dapat dimengerti maknanya.

Melakukan sholat hajat pun tidak dibatasi oleh waktu. Kamu bisa melaksanakan sholat hajat sesering mungkin. Hal ini dikarenakan selama masih hidup keinginan dan dan hajat akan terus ada, sehingga sholat dan usaha juga harus tetap dikerjakan beriringan.

Dan tata cara sholat hajat yang mustajab diatas bisa kamu kerjaan untuk mendapatkan sesuatu yang baik.

 

Beri Komentar