©shutterstock.com
Penurunan berat badan pada anak balita seringkali menjadi perhatian bagi orang tua, terutama setelah anak mengalami sakit yang cukup berat. Selain merasa khawatir, orang tua juga dapat merasa bingung tentang bagaimana cara mengembalikan berat badan anak balita tersebut.
Sebagai orang tua, penting untuk memahami penyebab dari penurunan berat badan anak balita setelah sakit, serta tindakan yang dapat dilakukan untuk mengembalikan berat badan anak secara sehat dan aman.
© Diadona
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini beberapa penyebab berat badan balita gampang turun usai sakit.
Kehilangan cairan tubuh: Saat anak sakit, tubuhnya mungkin mengalami dehidrasi karena kehilangan cairan tubuh yang cukup banyak. Hal ini dapat menyebabkan penurunan berat badan yang signifikan.
Hilang nafsu makan: Saat anak sakit, nafsu makannya mungkin menurun, sehingga konsumsi makanannya juga berkurang. Jika kondisi ini berlangsung lama, maka akan menyebabkan penurunan berat badan.
Aktivitas fisik menurun: Saat sakit, biasanya aktivitas fisik anak akan menurun, sehingga penggunaan energi juga berkurang. Hal ini dapat menyebabkan penurunan berat badan.
Penyakit mendasar: Pada beberapa kasus, penurunan berat badan setelah sakit dapat menjadi gejala dari suatu penyakit yang mendasar. Jika Mom merasa khawatir atau berkeinginan untuk mengetahui penyebab pasti, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.
© Diadona
Setelah mengetahui beberapa penyebab berat badan anak gampang turun usai sakit, berikut ini adalah sejumlah cara untuk mengembalikan berat badan buah hati setelah jatuh sakit.
Berikan asupan nutrisi yang cukup: pastikan anak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup, seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral. Anda bisa memberikan makanan yang bergizi seperti sayuran, buah-buahan, nasi, daging, dan sumber protein lainnya.
Tingkatkan frekuensi makan: jika anak sulit makan dalam porsi besar, maka dapat diberikan makanan dalam porsi kecil dengan frekuensi yang lebih sering. Misalnya, anak bisa diberikan 5-6 kali makan dalam sehari dengan porsi yang kecil.
Berikan makanan tinggi kalori: anda bisa memberikan makanan tinggi kalori seperti kacang-kacangan, keju, mentega, susu, yogurt, dan lainnya.
Lakukan aktivitas fisik: Anak juga perlu tetap aktif meski dalam kondisi pemulihan, karena aktivitas fisik membantu mengembalikan nafsu makan anak.
Konsultasi ke dokter: Jika usaha untuk mengembalikan berat badan anak tidak berhasil dalam waktu yang lama, atau anak menunjukkan gejala sakit lain, segera konsultasikan ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut dan penanganan yang tepat.
Namun, pastikan usaha yang dilakukan tidak berlebihan dan tetap dalam batas yang aman untuk anak. Selalu perhatikan kebutuhan nutrisi anak dan hindari memberikan makanan atau minuman yang tidak sehat. Semoga informasi di atas bermanfaat ya Mom.
7 Foto Ghea Youbi Latihan Memanah, Gayanya Bak Atlet Professional
Foto Nathalie Holscher Pamer Tato Pakai Baju Tanpa Lengan, Disebut Lebih Cantik Berhijab
Ini Foto Transformasi Ririn Dwi Ariyanti dari Tahun 2003 sampai 2024, Tetap Cantik dan Awet Muda!
Manggung di Acara Nikahan, Ini Deretan Foto Tiara Andini Pakai Dress Bling-bling yang Bikin Salfok
Geram Dituding Selingkuh, Rizky Nazar Pastikan Hubungannya dengan Syifa Hadju Baik-baik Saja!
Ibunda Rizky Nazar Beri Klarifsikasi Usai Putranya Dituding Selingkuhi Syifa Hadju
Diwawancara Kasus Narkoba Sang Anak, Ekspresi Ibunda Chandrika Chika Malah Dihujat
Adik Via Vallen Dilaporkan Polisi terkait Dugaan Penggelapan Sepeda Motor
El Rumi Sudah Kenalkan Eca Aura ke Ahmad Dhani dan Para Personel Dewa 19, Makin Serius Nih?