Melindungi Anak Memang Tugas Orangtua Tapi Jangan Terlalu Protektif, Ntar Malah Bahaya Tau!

Reporter : Mila
Jumat, 13 Maret 2020 13:30
Melindungi Anak Memang Tugas Orangtua Tapi Jangan Terlalu Protektif, Ntar Malah Bahaya Tau!
Protektif mungkin tanda sayang, tapi nggak boleh berlebihan.

Orangtua pasti sangat sayang kepada anak-anaknya, sehingga mereka akan melakukan apapun untuk melindunginya. Tapi, sebagian orangtua justru melindungi anaknya secara berlebihan karena mereka takut anaknya mengalami hal buruk yang nggak diinginkan. Nah, respon orangtua yang berlebihan alias protektif inilah yang bukan membuat anak aman, tapi justru mengakibatkan dia terkena vulnerable child syndrome atau sindrom anak rentan.

Apa itu sindrom anak rentan?

1 dari 3 halaman

Melansir Very Well Family, sindrom anak rentan adalah kondisi medis yang berdampak pada anak dan orangtuanya. Hal ini disebabkan oleh respon berlebihan orangtua yang merasa harus mengawasi dan melindungi anak lebih ekstra dibanding anak lainnya.

Misal, anak mengidap suatu penyakit. Maka akan menyebabkan orangtuanya cemas dan takut berlebihan pada kesehatan anak, meskipun ia sudah membaik atau sembuh sekalipun.

Reaksi berlebihan ini bakal membuat efek emosional dan psikologis jangka panjang yang serius, nggak cuma untuk anak dan orangtua bersangkutan, namun seluruh anggota keluarga.

2 dari 3 halaman

Ilustrasi Orangtua Protektif © Diadona

Meskipun sering nggak disadari, ini lho hal-hal yang bisa jadi pemicu anak terkena sindrom rentan:

1. Orangtua yang selalu mengkhawatirkan kesehatan anak.

2. Memeriksankan anak ke dokter berulang kali karena khawatirada apa-apa, padahal nggak.

3. Melarang anak bermain di luar rumah karena takut anak kotor dan kena virus.

4. Melarang anak main jauh-jauh karena takut terjadi apa-apa.

Nah lho, pasti kamu nggak sadar kan?

3 dari 3 halaman

Melindungi anak karena khawatir dan takut anak kenapa-napa itu wajar kok. Itu adalah bukti kasih sayang dan cinta orangtua. Tapi, ketika anak bertumbuh, penting juga lho untuk memperkenalkannya pada dunia luar, biar dia tau kalau dunia keras dan luas, nggak cuma sebatas kamar tidurnya doang hehe :)

Beri Komentar