© Theroadtodomestication.com
Potensi pada anak akan berkembang pesat pada tahun-tahun awal. Tidak perlu belajar secara formal atau terstruktur, kamu bisa melakukan kegiatan sederhana untuk meningkatkan perkembangan otak pada anak. Dilansir dari practicalparenting.com.au, berikut adalah ulasannya.
Gunakan boneka untuk mendapatkan perhatian si kecil. Buat mata si kecil mengikuti boneka saat kamu memindahkannya dari kiri ke kanan, atas dan bawah dan dalam bentuk setengah lingkaran. Latihan ini dapat membantu mempertahankan bidang penglihatan bayi yang luas.
Latih panca indera si kecil untuk merangsang otak dan memberinya bahasa, pastikan kamu konsisten dengan kata-kata yang kamu gunakan sehingga dia bisa mengerti. Jika kamu menyebut sesuatu " panas" , selalu gunakan kata itu, alih-alih ganti kata dengan arti yang sama. Coba gunakan perbandingan, seperti kasar halus, atau panas dingin.
Dari 12 bulan, kamu dapat mulai melatih memori. Ceritakan kepada bayi sebuah cerita atau gambar menggunakan kartu dan lihat berapa banyak yang dapat diingatnya. Ia mungkin belum dapat berbicara tetapi amati matanya untuk diingat.
Uya Kuya Maafkan Ibu-Ibu yang Menjarah AC, Beri Uang dan Pelukan Haru
Resep Beef Lasagna Sambal Balado, Perpaduan Barat dan Minang yang Menggoda
7 Trik Atur Porsi Makan agar Tetap Terkontrol Tanpa Ribet Hitung Kalori, Cocok untuk Diet!
5 Resep Pepes Jamur Pedas Manis ala Sunda yang Wajib Kamu Coba di Rumah
3 Resep Nasi Jaha Khas Minahasa yang Wajib Dicoba
7 Seleb Indonesia Masuk Nominasi The 100 Most Beautiful/Handsome Faces 2025 Versi TC Candler
Eza Gionino Digugat Cerai Meiza Aulia, Ibunda Ungkap Tak Pernah Restui
Beri Dukungan, Denise Chariesta Kirim Karangan Bunga Usai Rumah Uya Kuya Dijarah
Sarah Azhari Kembali ke Indonesia, Reuni dengan Bintang Sinetron 90-an Bikin Nostalgia