Gak Cuma Mama Papa, Kakak Juga Bisa Nurunin Sifat Buruk ke Adiknya!

© Diadona

Dari yang saya baca di Today's Parent, banyak penelitian yang dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh orang tua pada sifat anak. Tapi masih jarang yang menyorot hubungan antara anak dan saudaranya. Padahal kenyataannya justru anak menghabiskan lebih banyak waktu dengan kakak atau adiknya daripada orangtuanya lho.

Penelitian di University of Calgary dan University of Toronto menemukan bahwa seperti orang tua, saudara kandung juga punya dampak pada perkembangan seorang anak. Kakak dan adik bisa mempengaruhi satu sama lain.

Contoh dalam penelitian itu adalah dukungan dari seorang kakak bisa membantu adik lebih mudah mempelajari bahasa. Selain itu kakak juga bisa mempengaruhi sudut pandang adiknya lho.

Dalam jurnal Child Development juga ditemukan bahwa saudara kandung bisa berperan dalam mengembangkan rasa empati dalam diri anak. Anak-anak yang baik, suportif, dan pengertian mempengaruhi saudara mereka untuk berperilaku serupa. Hal itu bahkan bisa berkembang lebih baik dari waktu ke waktu. Keren banget ya!

© Diadona

Seorang kakak yang punya empati kuat biasanya bisa menunjukkan perasaan peduli dan perhatian pada orang lain yang membutuhkan. Mengajarkan anak untuk punya rasa empati sejak dini bisa membekalinya seumur hidup untuk memperlakukan orang lain dengan kebaikan, menghormati sesama, dan lebih pengertian.

Tapi nggak hanya kakak, adik juga bisa mempengaruhi sifat kakaknya juga lho. Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa kakak dan adik bisa saling mempengaruhi untuk mengembangkan sifat empati dalam diri mereka.

Kakak yang lebih tua bisa jadi panutan bagi adiknya. Sebaliknya, adik yang lebih muda dengan empati yang kuat juga bisa menjadi panutan bagi saudaranya yang lebih tua.

Jadi bukan hanya orang tua saja yang mempengaruhi sifat anak, tapi juga saudara kandungnya. Semoga informasi ini bisa bermanfaat buatmu ya!