Potret Tu Tontawan | Foto: Instagram/@tutontawan
Nama Tu Tontawan mungkin lebih dulu dikenal publik lewat serial F4 Thailand Boys Over Flowers. Perempuan kelahiran Bangkok, 7 November 2000 ini juga tampil di film How to Make Millions Before Grandma Dies yang sukses besar di layar lebar dan menjadi perbincangan di berbagai negara, termasuk Indonesia.
Namun, sorotan publik bukan hanya datang dari set film. Pada September 2025, Tu resmi menyelesaikan pendidikan profesinya di Fakultas Kedokteran Gigi Chulalongkorn University dengan predikat cum laude, di tengah kesibukannya sebagai aktris!
Tu berasal dari keluarga dengan latar pendidikan yang kuat. Ia dikenal tekun sejak SMA dan memilih jurusan kedokteran gigi karena minat pada dunia kesehatan, sekaligus ingin punya profesi stabil di luar dunia hiburan.
Tu kemudian mulai masuk dunia hiburan saat masih menjalani bangku kuliah kedokteran gigi. Pada tahun ketiga dan keempat, beban studinya masih relatif ringan sehingga ia berani menerima tawaran serial televisi dan film.
Masa itu jadi titik awal Tu dikenal luas, terutama setelah membintangi serial F4 Thailand: Boys Over Flowers yang membuat namanya melejit di kawasan Asia.
Memasuki tahun kelima dan keenam, jadwal kuliah semakin padat. Praktik klinik menuntut banyak tenaga dan fokus. Tu sadar ia tidak bisa memaksakan diri. Beberapa tawaran besar terpaksa ditolak dan ia hanya sesekali mengambil proyek kecil seperti video musik yang bisa diselesaikan di akhir pekan.
Ritme ini tidak selalu mudah. Ada masa ketika ia merasa harus memilih salah satu jalur, tetapi Tu berusaha tetap konsisten. Ia memprioritaskan tanggung jawab akademik tanpa benar-benar meninggalkan dunia hiburan.
Keputusan ini ternyata tepat. Ia bisa menyelesaikan kuliah dengan predikat cum laude, sekaligus mempertahankan eksistensinya sebagai aktris muda dengan portofolio yang terus bertambah. Bagi Tu, kuncinya ada pada disiplin mengatur waktu dan tahu kapan harus memegang stetoskop serta kapan kembali berdiri di depan kamera.
Setelah lulus, Tu mulai menjalani profesinya sebagai dokter gigi di klinik pendidikan. Di sinilah ia bertemu langsung dengan pasien dan mempraktikkan ilmu yang sudah ia pelajari selama bertahun-tahun.
Seorang pasien pernah membagikan pengalamannya ketika diperiksa oleh Tu. Ia datang dengan perasaan canggung, namun rasa tegang itu perlahan hilang setelah disambut dengan senyum hangat.
Selama proses pemeriksaan, Tu tidak hanya bekerja dengan teliti tetapi juga rajin menjelaskan apa yang sedang ia lakukan. Ia menyampaikan kondisi gigi pasien dengan bahasa sederhana, bukan istilah medis yang rumit. Hal ini membuat pasien lebih mudah memahami, sekaligus merasa dihargai sebagai bagian dari proses perawatan.
Tu juga memberikan saran praktis mengenai cara menjaga kesehatan gigi sehari-hari, seperti pola menyikat gigi dan pilihan makanan yang sebaiknya dihindari. Bahkan, ia sempat memuji kebiasaan sikat gigi sang pasien yang sudah baik. Pujian sederhana itu membuat pasien merasa percaya diri dan semakin termotivasi untuk merawat giginya.
Di balik profesinya sebagai dokter gigi, Tu tidak meninggalkan panggung hiburan. GMMTV sudah mengumumkan bahwa ia akan tampil di drama Scarlet Heart Thailand bersama sejumlah aktor ternama, sebuah proyek besar yang sedang ditunggu penggemar.
Meski sibuk dengan jadwal syuting, Tu tetap memberi isyarat bahwa ia ingin melanjutkan kiprahnya di bidang kedokteran gigi. Ia bercita-cita membuka praktik sendiri atau terlibat dalam program kesehatan masyarakat, sambil tetap menjaga eksistensi di dunia hiburan.
Kisah Tu menunjukkan bahwa pilihan karier tidak selalu harus dibatasi pada satu jalur. Dengan disiplin, manajemen waktu, dan komitmen yang kuat, ia mampu membuktikan bahwa dunia medis dan dunia hiburan bisa berjalan beriringan.
Pencapaiannya memberi inspirasi bagi banyak anak muda bahwa mimpi yang tampak berbeda sekalipun tetap bisa diraih jika dijalani dengan tekun dan konsisten.
8 Tips Mengatasi Sinak Anak yang Selalu Gelisah agar Mudah Tenang
Rini Sugianto, Animator Hollywood asal Lampung yang Tuntaskan Western States 161 Km
Kisah Pratiwi Sudarmono, Astronot Perempuan Pertama di Indonesia sekaligus Asia
Alexandra Kutas, Model Berkursi Roda Pertama yang Mengubah Wajah Industri Fashion
Resep Shrimp Scampi Garlic Butter yang Super Creamy dan Segar, Yummy!