Terbongkar! ini Alasan Haters Penyebar Video Skandal Mirip Syahrini

Reporter : Bagus Prakoso
Kamis, 28 Mei 2020 18:00

Haters disebut-sebut merupakan Fans Luna Maya?

Dunia maya sempat dikejutkan dengan beredarnya sebuah video mesum yang diduga mirip dengan Syahrini. Alhasil, dua pelaku yang diketahui berinisial IDM dan MS penyebaran berhasil diamankan.

Diketahui, MS adalah pemilik akun dari @danunyinyir99 yang telah meyebarkan video tersebut. Ternyata ada alasan tertentu mengapa akun yang diketahui adalah haters dari Syahrini ini menyebarkan video mesum tersebut.

1 dari 3 halaman

Unsur Kebencian kepada Syarini

Polisi Tangkap Tersangka Penyebar Video Mesum Mirip Syahrini © Diadona

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, memang ada unsur kebencian kepada korban yakni Syahrini. Tersangka mengaku adalah fans dari salah satu public figur. MS bahkan menuduh Syarini telah mengambil fans dari salah satu public figur tersebut.

2 dari 3 halaman

Haters Adalah Fans Luna Maya?

Banyak yang berspekulasi bahwa pemilik akun @danunyinyir99 adalah memang fans dari Luna Maya. Sebelumnya, Yusri juga mengatakan jika MS merasa sakit hati karena merasa Syahrini telah mengambil fans dari public figure yang ia dukung.

Komentar netizen pun mengalir di Kanal youtube MOP Channel. Salah satu netizen mengatakan " Demi membela Luna maya kamu dipenjara 12 tahun! Sekarang LM nolong kamu gak tuh?"

Komentar inipun mendapat berbagai respon. " Jgn bawa bawa LM mba, LM ga kenal dan gatau juga siapa dia.. Sekelas luna ga ngurusin akun beginian.

Beneran nggak ya kalau haters ini adalah fans Luna Maya?

3 dari 3 halaman

Polisi Masih Mencari Pemilik Akun @rumpi.manja.official

Tersangka kini terancam pasal 27, pasal 45, tentang ITE dan pasal pornografi. " Saat ini kamu masih melakukan pengejaran terhadap pemilik akun dari @rumpi.maja.official yang juga telah menyebarkan video mesum tersebut.

Tahun ini mungkin jadi tahun terberat bagi Syahrini ya. Semoga Inces selalu diberi ketabahan dan kekuatan oleh tuhan yang maha esa.