Speak Up, Hannah Al Rashid Sebut Perempuan di Industri Film Sering Jadi Korban Pelecehan Seksual

Reporter : Hevy Zil Umami
Rabu, 10 Juni 2020 18:34
Speak Up, Hannah Al Rashid Sebut Perempuan di Industri Film Sering Jadi Korban Pelecehan Seksual
Curahan hati Hannah ditumpahkan dalam sebuah unggahan di akun Instagram pribadinya @hannahalrashid kemarin.

Hannah Al Rashid punya nama lengkap Hannah Aidinal Al Rashid, seorang aktris, model, pembawa acara, dan juga aktivis Indonesia berkebangsaan Inggris.

Jika dilihat, sosok Hannah dan keberanian untuk menyuarakan tentang ketidakadilan yang dialami oleh perempuan sudah sangat melekat. Agaknya ini bukan kali pertama bagi Hannah untuk mengatakan bahwa kaum perempuan mendapat perlakuan yang tidak mengenakkan.

1 dari 5 halaman

Sudah Memendam Lama

Kali ini datang dari pernyataan Hannah tentang perempuan yang terlibat dalam industri perfilman yang kerap mendapat pelecehan seksual di lokasi shooting. Pernyataan yang Hannah keluarkan tentu bukan hal yang sembarangan, melihat dirinya yang juga adalah seorang pemain film. Ini otomatis berangkat juga dari apa yang ia alami langsung.

Wanita kelahiran London ini mengaku kalau masalah ini sebenarnya sudah ia sempat sedari lama, bahkan sampai harus mengorbankan fisik dan mentalnya sendiri.

2 dari 5 halaman

Kekesalan Tertulis Pula di Caption

      View this post on Instagram

Ada beberapa hal yang bertahun-tahun gw simpen terus, at the expense of my own physical and mental health. As of yesterday I decided I’m not going to keep it to myself anymore. Sungguh melelahkan. Sudah terlalu lama perempuan di industri perfilman menjadi korban pelecehan tapi diberatkan ke kami juga untuk cari solusi, atau adapt and protect ourselves karena the system doesn’t acknowledge us or have our back. Producers, Directors, and other stakeholders in this industry, it’s your job to keep us safe. I IMPLORE YOU to keep us safe. Saya tau banyak stakeholders industri kita lagi mikir bagaimana caranya bisa lanjut produksi shooting dengan aman dari pandemi covid19 ini, jangan lupa KAMI JUGA INGIN MERASA SAFE DARI PELECEHAN DI LOKASI SHOOTING. Your work environments have been unsafe way before corona showed up. Please stop looking away and fight this with us ?????♥? Salam x #stoppelecehanseksual #stoppelecehan #sinematikgaharustoxic #metoo

A post shared by Hannah Al Rashid (@hannahalrashid) on

"Ada beberapa hal bertahun-tahun gw simpen terus, dengan mengorbankan kesehatan fisik dan mental gw sendiri. Sampai kemarin gw memutuskan untuk tidak menyimpannya untuk diri gw sendiri. Sungguh melelahkan." Tulis Hannah pada kalimat awal di caption unggahannya itu. Hannah meminta pihak-pihak yang terlibat dalam sebuah produksi perfilman untuk turut menjaga aktris, karena itu memang sudah tugas mereka."Ada beberapa hal bertahun-tahun gw simpen terus, dengan mengorbankan kesehatan fisik dan mental gw sendiri. Sampai kemarin gw memutuskan untuk tidak menyimpannya untuk diri gw sendiri. Sungguh melelahkan." Tulis Hannah pada kalimat awal di caption unggahannya itu. Hannah meminta pihak-pihak yang terlibat dalam sebuah produksi perfilman untuk turut menjaga aktris, karena itu memang sudah tugas mereka.

3 dari 5 halaman

Lingkungan Kerja Sudah Tidak Aman Sebelum Korona Datang

Hannah Al Rashid © Diadona

" Produsen, Direktur, dan pemangku kepentingan lain dalam industri ini, tugas Anda untuk menjaga kami tetap aman. Saya IMPLORE ANDA untuk membuat kita tetap aman." Lanjut Hannah.

Ia juga berpendapat bahwa pihak-pihak yang terlibat dalam film jangan hanya memikirkan keamanan crew dari bahaya COVID-19, namun juga memerhatikan rasa aman dari crew perempuan mereka. Hannah menyinggung bahwa lokasi shooting sebenarnya sudah berasa tidak aman bahkan sebelum korona muncul.

" Saya tau banyak pemangku kepentingan industri kita lagi mikir bagaimana bisa lebih lanjut produksi menembak dengan aman dari pandemi covid19 ini, jangan lupa KAMI JUGA INGIN MERASA AMAN DARI PELECEHAN DI LOKASI SHOOTING. Lingkungan kerja Anda tidak aman sebelum korona muncul." Ujar Hannah di kolom caption.

4 dari 5 halaman

'I AM F*CKING TIRED'

Sedangkan jika melihat pada unggahan Hannah, yang berisi kalimat panjang dengan latar berwarna hitam itu, Hannah intinya merasa lelah atas sosok perempuan yang selalu menjadi korban akan pelecehan seksual di industri film, banyaknya orang-orang yang tak mau mengerti, dan malah hanya menyuruhnya untuk kuat dan harus baik-baik saja menghadapinya.

Unggahan Hannah pun mendapat banyak dukungan dari sesama rekan atris, selebriti, aktivis, dan netizen pada umumnya.

5 dari 5 halaman

Komentar Dukungan

Hannah Al Rashid © Diadona

" Sending so much love. We got your back ????" Komentar akun @heradiani.

" I hear you. Let me know if I could help. Take care ????????" Tulis akun @rezagunawan.

" im with you ??" Tulis @wulanguritno.

Menyuarakan tentang hal ini tentu bukan hal yang mudah, dibutuhkan keberanian dan kekuatan yang luar biasa untuk akhirnya membuat publik tahu apa yang sebenarnya tengah terjadi. Moga dari suara yang diwakili oleh Hannah, ada titik terang yang akan muncul nantinya.

Beri Komentar