Potret Sarah Ahmad | Foto: Instagram/@saraaaahmad
Nama Sarah Ahmad beberapa waktu terakhir sering mencuri perhatian. Selebgram yang juga dikenal sebagai pebisnis ini membuat publik pangling karena perubahan tubuhnya yang jauh lebih ramping.
Berat badannya turun hingga 27 kilogram hanya dalam enam bulan. Di balik transformasi itu, ternyata tersimpan kisah perjuangan panjang melawan penyakit autoimun lupus dan DVT (Deep Vein Thrombosis) yang pernah membuat hidupnya berubah total.
Sarah dikenal lewat kepribadiannya yang blak-blakan. Gaya bicaranya ceplas-ceplos khas Betawi membuatnya mudah diingat. Ia bahkan dijuluki Miss Gosrok oleh para pengikutnya di media sosial. Julukan itu muncul secara spontan saat ia menanggapi pertanyaan berulang dalam sesi live.
Sejak itu, sapaan Miss Gosrok melekat kuat pada dirinya dan justru menjadi bagian dari ciri khas Sarah di dunia digital. Wajahnya yang berparas Timur Tengah juga sering membuat banyak orang penasaran.
Dikutip dari Tribun, ia menjelaskan, “Bapakku asli dari Arab Saudi, ibuku orang Yaman, jadi dari kecil kami nggak diajarkan Bahasa Indonesia yang baik dan benar, ngomongnya ya 'kenape’.”
Sarah menegaskan logat khasnya bukan dibuat-buat. “Justru kalau aku ngomong formal, itu aku lagi pura-pura. Sarah Ahmad yang sebenarnya ya yang begini,” ujarnya lagi.
Tahun 2022 menjadi titik balik dalam hidup Sarah. Saat itu, ia didiagnosis mengidap lupus dan mengalami penyempitan pembuluh darah. Awalnya, ia sempat bolak-balik ke berbagai dokter sambil mencoba beragam terapi. Namun, di tengah ketidakpastian itu, ia menyadari bahwa tubuhnya hanya bisa membaik jika ia benar-benar mengubah gaya hidup.
Sarah mulai menata ulang kebiasaannya. Pola makan dijaga ketat, jam tidur diatur, dan olahraga ringan dilakukan secara konsisten. Ia juga mulai rutin mengonsumsi olive oil dan teh hijau sebagai bagian dari pola hidup sehat yang ia yakini cocok untuk tubuhnya.
Perlahan, kondisi kesehatannya mulai stabil. Sarah mengatakan, “ Alhamdulillah, autoimun aku bisa remisi dan semua penyakitku pelan-pelan membaik.”
Perubahan fisik Sarah yang begitu drastis membuat publik ramai membicarakannya. Ada yang kagum karena konsistensinya menjaga pola hidup, tapi ada juga yang menuding ia menggunakan cara instan. Sarah dengan tenang menjelaskan bahwa penurunan berat badannya murni karena gaya hidup sehat yang ia jalani.
Baginya, tujuan utama bukan soal angka di timbangan, tetapi menjaga tubuh agar tetap stabil. Ia menolak spekulasi tentang operasi atau metode cepat lain karena kondisi medisnya tidak memungkinkan. Penurunan berat badan hanya efek samping dari tubuh yang mulai kembali seimbang.
Setelah melewati masa sulit, Sarah kini lebih selektif dalam membagi energi. Jadwal kerja diatur agar tidak memicu stres dan kelelahan. Ia tetap berolahraga, tapi tidak memaksakan diri.
Soal mental, Sarah mengaku kini lebih tenang. Ia tidak lagi menjadikan bentuk tubuh sebagai tolok ukur kebahagiaan. Baginya, yang terpenting adalah merasa nyaman dan sehat. Saat tubuh lebih ringan, ia merasa gerak lebih bebas dan kepercayaan diri meningkat, tapi semua dilakukan dengan ritme yang realistis.
Meski sempat fokus pada pemulihan, Sarah tidak berhenti berkarya. Ia terus aktif membuat konten dan mengembangkan bisnis yang terinspirasi dari kebiasaan sehatnya. Produk yang ia rilis sering lahir dari pengalaman pribadi, terutama seputar perawatan diri dan kesehatan.
Bisnisnya kini mulai berkembang, dan ia berencana memperluas pasar ke luar negeri. Semua dilakukan perlahan tapi pasti, dengan prinsip bahwa kesuksesan harus sejalan dengan kesehatan.
7 Perlengkapan Wajib untuk Cewek yang Baru Mulai Lari
7 Kalimat Sederhana yang Sebaiknya Diucapkan Orang Tua kepada Anak Sebelum Tidur
Bella Hadid Kembali ke Runway Setelah Pulih dari Lyme Disease
Resep Creme Brulee Tanpa Oven yang Lembut dan Creamy
Anak Masih Ngompol? Tenang, Ini Batas Usia Normal dan Cara Mengatasinya
Kylie Jenner Debut Jadi Penyanyi, Rilis Lagu “Fourth Strike” Bareng Terror Jr
Bella Hadid Kembali ke Runway Setelah Pulih dari Lyme Disease
Setelah Vakum dan Jadi Ibu, Mahalini Siap Kembali dengan Album “Koma”
Amanda Manopo Resmi Menikah dengan Kenny Austin, Momen Haru Kursi Kosong untuk Sang Ibu Jadi Sorotan