Kakak Beradik Ini Rela Jalan 4 KM Jualan Donat Hingga Larut Malam, Demi Beli Obat untuk Ibunya

Kakak Beradik Penjual Donat © donasionline.id

Oleh sebab itulah, kakak beradik ini pun harus menjadi tulang punggung bagi keluarganya karena sang ibu kini dalam kondisi sakit-sakitan dan tak bisa berjualan donat seperti anak-anaknya.

Biasanya, ibunya yang akan membuat donat di rumahnya. Setelah sudah matang, Keisya dan Rizka pun akan berangkat untuk jualan keliling. Terkadang, mereka harus keliling cukup jauh untuk menjajakan donatnya.

Keduanya rela berjalan sampai kurang lebih 4 kilometer untuk menjual donatnya bahkan sampai larut malam, demi bisa membeli obat untuk ibunya yang sakit dan juga agar keluarganya bisa makan.

Kakak Beradik Penjual Donat © donasionline.id

Keisya dan Rizka juga mempunyai adik bernama Khairul yang masih berusia 6 tahun. Adiknya ini sering ikut bersama kakak-kakaknya untuk keliling jualan donat. Walau harus berjuang keras di usianya yang masih muda, kakak beradik ini tak pernah mengeluh dan semangat dalam berjualan.

Biasanya dalam sehari, kakak beradik ini bisa mendapatkan uang Rp 20 ribu dari hasil penjualannya kalau donatnya terjual habis. Uang itu digunakan untuk kebutuhan keluarga dan sisanya dibelikan kuota untuk belajar daring.

Sebenarnya, Rizka sempat hampir putus sekolah karena patah semangat dengan kondisinya yang serba kekurangan. Hanya saja setelah semangat untuk jualan selama 3 tahun ini, kakak beradik ini pun makin percaya diri dan mereka harus bisa lebih membanggakan bagi orang tuanya.

Kakak Beradik Penjual Donat © donasionline.id

Mari kita bantu meringankan beban kakak beradik ini dengan menyisihkan sebagian uang kita dan berdonasi untuk keluarga Keisya dan Rizka. Donasi bisa disalurkan melalui link berikut ini.

Semoga Keisya dan Rizka tetap semangat dalam berjualan donat demi keluarganya di samping terus belajar di sekolah agar bisa membanggakan orang tuanya. Semoga mereka pun bisa menjadi orang-orang yang sukses di masa depan nanti.