Janice Tjen Di Chennai Open 2025 | Foto: Instagram/@tamilnadutennisassociation
Janice Tjen kembali menorehkan sejarah bagi tenis Indonesia lewat performa luar biasa di Chennai Open 2025. Petenis berusia 23 tahun itu tampil dominan sepanjang turnamen yang digelar di SDAT Tennis Stadium, Chennai, India. Dalam partai final pada Minggu (2/11/2025), Janice sukses menumbangkan wakil Australia, Kimberly Birrell, dengan skor meyakinkan 6-4 dan 6-3.
Sejak awal pertandingan, Janice sudah menunjukkan kepercayaan diri tinggi. Servisnya tajam dan pukulannya akurat, membuat Birrell kesulitan mengimbangi ritme permainan. Setelah unggul 2-0 di set pertama, Janice sempat kehilangan momentum ketika Birrell menyamakan skor 3-3. Namun, ketenangan dan konsistensi Janice membawanya menutup set pertama dengan keunggulan 6-4.
Di set kedua, Janice tampil semakin lepas. Ia menekan sejak awal dan langsung memimpin 4-0. Meski Birrell sempat memperkecil kedudukan, Janice tetap menjaga fokus hingga akhirnya mengamankan kemenangan 6-3. Hasil ini menjadi bukti kematangan permainannya di kancah internasional.
Kemenangan ini bukan hanya penting bagi karier Janice pribadi, tapi juga menjadi momen bersejarah bagi tenis Indonesia. Gelar WTA 250 di Chennai Open 2025 mengakhiri penantian 23 tahun Indonesia untuk kembali mencicipi trofi tunggal putri di level WTA Tour. Sebelumnya, prestasi terakhir datang dari Angelique Widjaja yang menjuarai Pattaya Open pada 2002.
“Selamat untuk petenis Indonesia, Janice Tjen yang berhasil menjadi juara Tunggal Putri pada WTA 250 Chennai Open 2025 di India. Gelar juara ini mengakhiri puasa gelar Tunggal Putri dari Indonesia setelah terakhir kali Angelique Widjaja juara Pattaya Open pada 2002,” tulis Menteri Pemuda dan Olahraga, Erick Thohir, dalam unggahan di Instagram resminya.
Selain di nomor tunggal, Janice juga membawa pulang gelar ganda putri bersama Aldila Sutjiadi. Duet Indonesia itu mengalahkan pasangan Storm Hunter (Australia) dan Monica Niculescu (Rumania) dalam dua set 7-5, 6-4. Ini menjadi gelar kedua mereka bersama setelah sukses di Shuzhou Open beberapa waktu lalu.
Dengan kemenangan ganda ini, Janice resmi menyapu bersih dua nomor di turnamen Chennai Open 2025. Prestasi ganda ini memperlihatkan daya saing dan daya juang luar biasa dari Janice yang mampu menjaga performa di dua sektor berbeda sepanjang pekan.
Keberhasilan di Chennai Open memberi dampak besar pada peringkat WTA Janice Tjen. Berdasarkan data resmi WTA per 3 November 2025, Janice naik hampir 30 posisi ke peringkat 53 dunia. Posisi ini menjadi yang tertinggi sepanjang kariernya dan menjadikannya petenis Indonesia dengan peringkat tunggal terbaik kedua dalam sejarah, setelah Yayuk Basuki yang pernah menembus posisi 19 dunia.
Kenaikan ini juga melampaui rekor Angelique Widjaja yang sempat berada di peringkat 55 pada Maret 2003. Tak hanya di nomor tunggal, ranking Janice di sektor ganda pun ikut melesat ke posisi 85 dunia, menandai langkah besar menuju jajaran elit tenis internasional.
Tahun 2025 menjadi musim luar biasa bagi Janice Tjen. Ia mencatat rekor kemenangan 77 kali dengan hanya 15 kekalahan di nomor tunggal. Selain itu, ia juga sudah mengoleksi enam gelar di berbagai level turnamen, termasuk WTA 125 Jinan Open dan Shuzhou Open.
Dengan performa konsisten dan semangat juang yang tinggi, Janice kini dipandang sebagai salah satu petenis muda paling potensial dari Asia. Kemenangan di Chennai Open 2025 tak hanya menambah koleksi trofinya, tapi juga menegaskan bahwa masa depan tenis Indonesia tengah bersinar kembali.

Lisa BLACKPINK Curi Perhatian Jadi Penari Emas Jibaro saat Halloween


Dita Karang Bikin Kejutan, Tampil Menawan di Jakarta Fashion Week 2026

Profil Maria Selena, Mantan Puteri Indonesia dan Atlet Basket yang Jadi Peserta Physical: Asia

Profil Fina Phillipe, Sosok Atlet Perempuan yang Mewakili Indonesia di Physical Asia