Hubungan Terasa Berat Sebelah, Apa sih yang Harus Dilakuin?

Reporter : Olivia Lidya Elsanty
Senin, 11 Mei 2020 10:15

Siapa yang lebih banyak berkorban, kamu atau si dia?

Menjalin hubungan romansa itu sebenarnya terasa menyenangkan. Kamu jadi punya teman berbagi, baik hal suka maupun duka.

Sudah sewajarnya, keberadaan pasangan adalah untuk mendukung impian atau mengingatkan jika kamu salah langkah. Hubungan yang normal sih memang seperti itu.

Tapi kadangkala nggak semua hubungan berjalan seperti ini. Ada juga hubungan yang terasa berat sebelah, di mana hanya salah satu pihak yang berjuang untuk menjaga keutuhan hubungan.

1 dari 3 halaman

Ilustrasi Pasangan Kekasih © Diadona

Mengutip dari elitedaily.com, Dr. Christie Kederian, terapis perkawinan dan keluarga menyatakan bahwa kedua belah pihak harus bekerja sama untuk mencapai hubungan yang sehat.

Diana Dorell, pelatih kencan intuitif dan penulis The Dating Mirror: Trust Again, Love Again mengungkapkan bahwa hubungan satu sisi ini ada tandanya kok. Umumnya, hubungan sepihak ini ditandai jika kamu mulai merasa lelah dan menghabiskan banyak tenaga dalam suatu hubungan.

2 dari 3 halaman

Ilustrasi Pasangan Bertengkar © Diadona

Seolah kamu yang selalu berusaha untuk memulai. Kamu begitu peduli pada pasangan, tapi ia hanya bersikap ala kadarnya.

Jika kamu merasakan tanda-tanda semacam ini, maka kamu nggak perlu kuatir. Hal semacam ini bisa diatasi dan hubungan bisa diperbaiki kok.

Mungkin pasangan tidak menyadari tanda-tanda ini, tapi nggak ada salahnya untuk membicarakan ini dengan pasangan kok. Perlu kejujuran dan keterbukaan dalam diskusi yang kamu jalani bersama pasangan. Namun alangkah baiknya jika kamu mengungkapkan perasaanmu tanpa bertujuan menyalahkan si dia.

3 dari 3 halaman

Ilustrasi Pasangan Bertengkar © Diadona

Jika hal ini sudah disampaikan tapi ia tak juga mengubah sikap, mungkin kamu yang perlu sedikit berubah. Jika selama ini kamu berusaha terlalu keras, maka kamu bisa mengurangi intensitas kepedulianmu. Hal semacam ini nggak masalah kok, karena setiap orang pasti memiliki batasan.

Perubahan memang nggak mungkin terjadi dalam sekejap. Perlu kesabaran untuk menunggu si dia kembali hangat.

Jika memang dia berubah, maka penantianmu sudah jelas berbuah manis. Tapi jika ia tak kunjung berubah dan kamu sudah lelah melalui proses ini, mungkin kamu perlu mempertimbangkan kembali hubungan kalian.