9 Tips Membersihkan Sofa Kain dengan Efektif, Bisa Dilakukan Tanpa Air Lho!

© Diadona

Dilansir dari The Spruce, tata cara pembersihan sofa biasanya akan terdapat pada labelnya yang ditandai dengan kode-kode huruf. Beberapa kode tersebut, antara lain sebagai berikut:

• Kode W: Kain dapat dibersihkan dengan produk pembersih berbahan dasar air.
• Kode S: Kain hanya dapat dibersihkan dengan dry cleaning atau pelarut bebas air untuk menghilangkan noda dan kotoran.
• Kode WS: Kain pelapis dapat dibersihkan dengan produk berbasis air atau berbasis pelarut.
• Kode X: Kain hanya dapat dibersihkan dengan menyedot debu atau oleh seorang profesional.

Untuk lebih lanjutnya, berikut diadona.id rangkumkan dari berbagai sumber, tips membersihkan sofa kain dengan efektif!

Periksa Petunjuk Pembersihan

Sebelum membersihkan sofa kain, pastikan untuk membaca petunjuk pembersihan yang disediakan oleh produsen. Hal ini penting karena beberapa jenis kain mungkin memerlukan perlakuan khusus atau hanya boleh dibersihkan dengan metode tertentu.

Karena itu, seperti penjelasan di atas jika ditemukan labek tentang kode-kode huruf maka itu bisa menjadi acuan dalam membersihkan sofa di rumah. Dengan begitu kamu akan tahu apakan sofa bisa dibersihkan dengan air atau tidak.

Vakum secara Rutin

Langkah yang paling mudah dalam membersihkan sofa kain adalah dengan menggunakan vakum. Gunakan attachment yang tepat, seperti sikat lembut atau attachment khusus kain, untuk menghilangkan debu dan kotoran yang menempel di permukaan sofa.

Lakukan penyedotan debu dengan vakum untuk sofa kain secara rutin, setidaknya seminggu sekali. Terutama di daerah-daerah yang sering terkena kontak, seperti kursi dan sandaran.

Sikat Bagian Dudukan Sofa

© Diadona

Cara lainnya, kamu bisa menyikat dudukan sofa. Pastikan kamu menggunakan sikat yang lembut dalam proses membersihkan, agar tidak membuat sofa mengalami kerusakan.

Kamu juga bisa menggunakan kain kering dan sikat secara bersamaan dalam pembersihan sofa. Cukup bersihkan bagian area yang terpapar debu dan serpihan makanan ataupun bulu-bulu hewan peliharaan.

Uji Coba dengan Larutan Pembersih

Jika terdapat noda di bagian sofa, ada baiknya jangan langsung membersihkan dengan memberi larutan pembersih. Namun, lakukan dulu tes pembersihan area yang kotir dengan pelarut pembersih kering.

Pilih bagian yang tidak mencolok, beasahi kain mikrofiber putih dengan pelarut lalu gosokkan di area noda yang tersembunyi. Biarkan hingga mengering dan perhatikan perubahan warnanya.

Jika aman dan tidak berubah warna, maka kamu bisa melakukan pembersihan tersebut dengan pelarut yang dipilih.

Perhatikan Sirkulasi Udara di Ruangan

Sirkulasi udara dapat mempengaruhi hasil pembersihan dari sofa kain. Nah, sebelum menggunakan pelarut pembersih kering pastikan semua sumber api di sekitar sofa telah padam.

Bila perlu, pindahkan sofa yang akan dibersihkan ke lokasi lain. Jangan merokok atau menggunakan rokok elektrik selama pembersihan sofa ya.

Sebab, asap dari pelarut dry cleaning begitu kuat yang justru akan mempengaruhi hasil. Jika tidak memindahkan sofa, pastikan ventilasi di dalam ruangan telah tepat.

Dahulukan Area yang Kotor

© Diadona

Ini juga salah satu hal yang penting diperhatikan sebelum membersihkan sofa kain. Kamu harus menelusuri areanya dan dahulukan bagian yang paling kotor terlebih dahulu,

Mulailah membersihkan dari tepi area luar sofa yang kotor untuk mencegah noda menyebar. Serap pelarut ke area yang kotor cukup dengan kain bersih. Kemudian lanjutkan ke area lainnya sesuai kondisi sofa ya.

Gunakan Tisu Basah

Tisu basah bisa menjadi salah satu cara ampuh dalam membersihkan sofa kain. Kamu bisa menggunakannya untuk menyeka bagian sofa yang kotor.

Kandaungan dalam tisu basah yang lembut dijamin tidak akan merusak tekstur dari sofa kain. Jika area yang kotor terlalu susah dibersihkan, tambahkan cairan cuka untuk mengelapnya. Setelah dibersihkan, cukup dikeringkan saja dan sofa bisa digunakan kembali.

Keringkan Sofa

Setelah proses pembersihan, meski tak menggunakan air, harus dilakukan pengeringan. Tidak perlu dijemur di luar ruangan, kamu hanya perlu menggunakan kipas angin saja.

tempatkan kipas di dekat jok atau bagian sofa yang baru dibersihkan. Tunggu hingga kering dan bisa digunakan kembali.

Hindari pengering rambut atau pemanas ya, karena hal itu justru akan merusak kondisi sofa.

Pakai Alat Pembersih Uap

© Diadona

Untuk menjaga kualitas dari sofa kain, kamu bisa membersihkan sofa dengan alat pembersih uap. Jika tidak memiliki, kamu bisa menggantinya dengan setrika upa.

Pastikan dalam proses pembersihan sofa seluruh bagiannya terkena uap hingga cukup lembab. Maka, kamu akan mendapati sofa kembali bersih seperti baru deh!

Itulah tips membersihkan sofa kain yang bisa kamu jadikan acuan di rumah. Dengan mengikuti tips di atas, maka sofa kain akan tetap berkualitas dan tidak rusak. Semoga bermanfaat ya!