Waspada, Ini Fakta Tentang Darah Menstuasi yang Hitam Menurut Medis

Penyebab Darah Menstruasi Hitam

Ilustrasi Menstruasi © Shutterstock

Dalam kebanyakan kasus, darah menstruai yang cokelat atau hitam itu hal yang normal.

Darah menstruasi hitam bisa muncul pada awal atau akhir masa menstruasi. Di masa itu, aliran darah menstruasi cenderung tidak deras. Akibatnya, darah di rahim membutuhkan waktu lebih lama untuk keluar dari tubuh hingga berubah wana dari merah menjadi cokelat tua hingga hitam

Darah menstuasi hitam biasanya merupakan darah lama, alias darah yang tersisa dari menstruasi pada bulan lalu. Dengan keluarnya darah menstuasi hitam, artinya tubuh berusaha untuk membersihkan diri.

Kapan Harus Waspada?

Seperti penjelasan sebelumnya, darah menstuasi hitam biasanya hal yang normal. Tapi, ada beberapa hal yang perlu diwaspadai terkait perubahan warna pada darah menstruasi, seperti:

• Ada benda yang terperangkap di dalam vagina, seperti tampon yang lupa dibuang, sex toys, atau alat kontrasepsi hingga menyebabkan infeksi
• Pendarahan implantasi
• Keguguran
• Menderita penyakit radang panggul
• Menderita penyakit menular seksual seperti, gonore atau klamidia
• Darah nifas
• Aliran darah haid dari rahim ke vagina terhalang
• Menderita kanker serviks

Gejala yang Tidak Normal

Oleh karena itu, dianjurkan untuk segera ke dokter kalau keluar darah menstruasi hitam yang disertai gejala berikut ini:

• Menstruasi tidak teratur
• Darah sering keluar di luar waktu haid
• Siklus haid kurang dari 24 hari atau lebih dari 38 hari sekali
• Menstruasi berlangsung lebih dari 7 hari
• Darah yang keluar sangat banyak dan berbau busuk
• Vagina terasa gatal
• Kram vagina atau perut, nyeri, kelelahan, atau demam
• Belum menstruasi dalam tiga bulan atau lebih
• Sudah menopause tapi mulai menstruasi lagi

Semoga informasi yang kami berikan bisa bermanfaat ya!