Dengkul Kopong Itu Gara-Gara Sering Onani, Yes or No?

Mitos Belaka

Merujuk pada sebuah artikel yang dilansir oleh Hellosehat, dengkul kopong atau nyeri nggak ada hubungannya sama sekali dengan onani.

Bunyi pada lututmu itu berasal dari gelembung gas yang menumpuk pada ruang kosong di sekitar persendian lutut yang seharusnya berisi cairan pelumas atau sinovial, yang kemudian pecah ketika kamu menggerakkanya dengan cepat dan menghentak.

via GIPHY

Liputan6.com juga melansir, Dokter Dyan Mega Inderawati dari Klik Dokter membantah mengenai mitos yang sudah menyebar luas ini.

Beliau menjelaskan bahwa onani bisa membuat dengkul kopong adalah mitos belaka. Sampai saat ini belum ada sebuah penelitian yang membenarkan 'kabar lewat' tersebut. Meski demikian, onani memang terbukti memengaruhi kondisi psikis berupa rasa bersalah. Aktivitas sehari-hari pun bisa terganggu karena kurang bisa konsentrasi.

Penyebab Dengkul Kopong

Meski onani bukanlah penyebabnya dengkul kopong, tentu ada beberapa hal yang menyebabkan demikian.

Pertama adalah merokok. Selain radikal bebas, kandungan kimia yang dilepaskan bersamaan dengan asap rokok bisa menyebabkan kerusakan pada sel-sel tulang.

Yang kedua adalah mengonsumsi kopi berlebihan. Menurut dokter Dyan, banyaknya kafein yang disantap bisa menurunkan penyerapan kalsium yang akibatnya bisa meningkatkan risiko pengeroposan tulang. National Osteoporosis Foundation menambahkan, minum kopi lebih dari tiga gelas per hari sangat memungkinkan penyerapan kalsium dalam tubuh terganggu.

Ketiga adalah minuman berenergi atau minuman ringan. Sama seperti halnya kopi, minuman ringan atau bersoda mengandung kafein. Di samping itu, soda terbukti bisa berdampak pada penurunan kepadatan tulang yang kemudian bsia menyebabkan osteoporosis.

Nah, sudah jelas kan? Onani bukan penyebab dengkul kopong. Jadi kalau kamu punya teman cowok dan dengkulnya kopong, itu bukan gara-gara onani kok. Bisa saja dari beberapa hal lain seperti yang sudah disebutkan di atas.

Semoga bermanfaat!