3 Makanan Legendaris di Blok M versi Raditya Dika

Reporter : Audila Rima Ndani
Jumat, 23 April 2021 13:37

Yuk, intip rekomendasi makanan enak di Blok M dari Raditya Dika.

Kuliner menjadi salah satu bisnis yang cukup marak di tengah masyarakat. Banyak orang yang memilih membangun bisnis kuliner sebagai sumber penghasilan mereka.

Di tengah persaingan yang ketat, banyak tempat kuliner yang telah berdiri sejak lama dan berhasil bertahan hingga saat ini. Biasanya tempat seperti itu sering dijuluki sebagai tempat kuliner legendaris oleh masyarakat setempat.

Dalam video yang diunggah di channel Youtube Raditya Dika pada 16 April 2021, pria yang dikenal sebagai youtuber sekaligus penulis itu menceritakan beberapa kuliner legendaris yang ada di daerah Blok M, Jakarta Selatan. Berikut beberapa di antaranya.

1 dari 3 halaman

Ayam Bulungan

Kuliner Legendaris Blok M © Diadona

Radit melakukan wisata kuliner malam bersama dengan sang istri, Annisa Aziza, dan temannya yang bernama Ichal. Mereka ingin mendatangi tempat nongkrong saat Radit masih SMA di daerah Blok M.

Tujuan pertama mereka adalah sajian Ayam Bulungan. Radit mengatakan bahwa dulu hampir setiap minggu dia diajak sang ayah untuk mampir dan menikmati Ayam Bulungan.

Radit juga menjelaskan perbedaan Ayam Bulungan dengan masakan ayam lainnya. Menurut Radit, Ayam Bulungan di tempat itu memiliki rasa yang cenderung manis dan tekstur daging ayam yang empuk.

2 dari 3 halaman

Gulai Tikungan

Kuliner Legendaris Blok M © Diadona

Selanjutnya Radit mampir ke Gulai Tikungan (Gultik). Di daerah tersebut terlihat banyak yang menjual Gultik, namun Radit punya tempat favorit di mana penjualnya menggunakan payung merah di pikulannya.

Menurut Radit, Gultik merupakan makanan yang punya rasa gurih dengan kuah cukup kental. Radit sangat menyukai Gultik dan sering memakannya.

" Saya saking sukanya sama Gultik, sampai kepikiran ketika dulu kerja sering makan Gultik. Di film saya, The Guys, kita mendatangi langsung Gultik yang biasanya saya makan," ucap Raditya Dika.

3 dari 3 halaman

Sate Sambas

Kuliner Legendaris Blok M © Diadona

Sebagai penutup, Radit mendatangi Sate Sambas. Penulis novel " Kambing Jantan" itu memesan tiga porsi Sate Sambas, campur antara bagian daging dan kulit.

Menurut Radit, yang paling enak di tempat itu adalah satai kulit dan telurnya. Radit mengatakan bahwa kedua menu itu punya cita rasa berbeda dengan makanan lain.

" Rasanya mantap. Kulit lemaknya itu banyak banget. Kalau bumbu kacang masih ada yang lebih enak, cuma kalau urusan daging sama menu kulit dan telurnya, cuma ada di sini, makanya saya suka banget ke sini," kata Radit.

Gimana menurut kamu?