Tetap Awet Muda, Ini Perjalanan Karir Kak Seto Mulyadi Selama 50 Tahun

Baru-baru ini, Kak Seto jadi bahan perbincangan netizen setelah mengunggah foto jadulnya bersama almarhum Glenn Fredly. Saat salah satu netizen ini membagikan foto itu di Twitter, tweet itu pun jadi viral dan semua orang jadi pada bahas Kak Seto yang wajah dan penampilannya nggak berubah dari dulu.

Kabarnya ini foto tahun 1984. Kak Seto kasih hadiah lomba nyanyi anak kepada Glenn; sebelahnya adalah Reza Artavia. pic.twitter.com/n0K1Eku2Rx

April 8, 2020

@thebabayega_: Semua manusia bakal menua, kecuali Kak seto & keanu Reeves

@sghiu21: Dari dulu hingga kini " Dia tetap berambut belah dan dipanggil kakak"

@Yelintridarii: Kak Seto kok nggak tua tua ya

@daniel_faraz: Kak seto ini tipe yang kalo cukur di asgar ditanya cukur apa dia jawab, “ biasa.”

@dianabochiel: Dari 1984 kak Seto rambutnya konsisten belah pinggir

Perjalanan karir Kak Seto

Baru-baru ini Kak Seto membagikan perjalanan karirnya di dunia anak-anak yang telah berlangsung selama kurang lebih 5 dekade. Melalui akun Instagramnya, Kak Seto menceritakan awal karirnya yang dimulai sebagai pengisi acara "Aneka Ria Anak-Anak" di TVRI bersama Henny Poerwonegoro.

      View this post on Instagram

Dalam Dekade Pertama perjalanan saya di dunia anak-anak, salah satunya adalah saat saya 'dipasangkan' dengan Kak Henny Purwonegoro dalam mengasuh acara "Aneka Ria Anak-anak" di TVRI. Kami membawakan acara tersebut di TVRI dari tahun 1978 sampai tahun 1981. Banyak sekali kenangan-kenangan indah bergembira bersama dengan anak-anak yang selalu gembira, kreatif dan penuh semangat....???? . . #kakseto #kaksetosahabatanak #setomulyadi #sahabatanak #perlindungananak #pengasuhananak #anak #indonesia

A post shared by Kak Seto (@kaksetosahabatanak) on Mar 29, 2020 at 1:48am PDT

Membuat Yayasan khusus untuk anak kembar

Pada dekade ke-2 perjalanan karirnya, Kak Seto mengungkapkan bahwa dirinya mendirikan Yayasan untuk anak kembar di Indonesia. Seperti yang kita ketahui, Kak Seto juga punya saudara kembar yaitu Kresno Mulyadi.

      View this post on Instagram

Di dekade kedua perjalanan saya di Dunia anak-anak saya juga mendirikan Yayasan "Unik" yaitu Yayasan untuk para kembar di Indonesia, yang saya beri nama "Yayasan Nakula Sadewa." . Karena kembar umumnya adalah kembar dua, maka yayasan tersebut kami dirikan pada jam, tanggal, bulan dan tahun yang serba 2. . Didirikan pada tanggal 22, bulan 2 dan tahun 1984 (1+9+8+4=22) . Ditanda tangani di depan Notaris pada pukul 22.22.22 . Tempatnya di Jalan Patiunus no 22 Kebayoran Baru . Dengan modal Rp 222.222,- . Disaksikan oleh para kembar 2. Sekarang anggota Yayasan Nakula-Sadewa bukan hanya terdiri dari para Kembar 2 saja, tapi ada juga yang Kembar: 3, 4 dan bahkan ada Kembar 5...!! Untuk para kembar dimanapun berada, mari bergabung bersama dalam wadah Keluarga Besar Yayasan Nakula Sadewa...! ???????? . #kakseto #kaksetosahabatanak #setomulyadi #sahabatanak #perlindungananak #pengasuhananak #anak #indonesia #yayasannakulasadewa

A post shared by Kak Seto (@kaksetosahabatanak) on Mar 30, 2020 at 2:48am PDT

Membuat 'Si Komo'

Generasi 90-an pasti pada inget dong dengan karakter 'Si Komo'? Yup, karakter itu merupakan karakter yang dibuat oleh Kak Seto pada karirnya di dekade ke-3, tepatnya tahun 1990. Karakter 'Si Komo' banyak digemari oleh anak-anak pada masa itu.

      View this post on Instagram

Di Dekade ke 3 perjalanan saya, saya menciptakan sebuah karakter bernama Si Komo. Saat itu Si Komo merupakan salah satu karakter asli Indonesia yang banyak digemari anak-anak. Lagu-lagu dalam serial Cerita Boneka Si Komo yang ditayangkan di Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) pun saat itu juga menjadi lagu favorit anak-anak. . Si Komo juga ada dalam bentuk album kaset musik, majalah mingguan, juga dalam bentuk pertunjukan Si Komo Show. . Bila ada yang masih memiliki kaset album Si Komo, atau majalah atau apapaun yang berhubungan dengan Si Komo, mohon berkenan DM ke saya yaa.... Terima kasih ???? . #kakseto #kaksetosahabatanak #setomulyadi #sahabatanak #perlindungananak #pengasuhananak #anak #indonesia #sikomo

A post shared by Kak Seto (@kaksetosahabatanak) on Mar 31, 2020 at 6:04am PDT

Aktif dalam kegiatan perlindungan anak

Di tahun 1998, Kak Seto mulai aktif dalam kegiatan perlindungan anak-anak di Indonesia. Kak Seto mengungkapkan bahwa dia melakukan hal itu untuk menjalankan pesan dari Almarhum Pak Kasur.

      View this post on Instagram

Dekade ke empat adalah dekade dimana saya menjalani hidup saya sesuai dengan pesan dari Guru besar saya, yaitu Alm. Pak Kasur. Pesan beliau adalah agar saya melanjutkan perjuangan beliau di dunia anak-anak. Mewujudkan adanya kegiatan perlindungan anak dari Sabang sampai Marauke. Menjumpai anak-anak dari berbagai kalangan yang sangat beragam, serta jenis kecerdasan yang saling berbeda. Sungguh bahagia saya bisa dipercaya sebagai Kakak dan sahabat anak-anak di seluruh pelosok tanah-air....???????? . . #kakseto #kaksetosahabatanak #setomulyadi #sahabatanak #perlindungananak #pengasuhananak #anak #indonesia

A post shared by Kak Seto (@kaksetosahabatanak) on Apr 1, 2020 at 7:04am PDT

Mendirikan Home Schooling Kak Seto

Pada dekade ke-5, Kak Seto mendirikan Home Schooling Kak Seto yang sudah berjalan 13 tahun hingga saat ini. Ternyata ketertarikan Kak Seto pada sistem pendidikan home schooling disebabkan oleh putrinya yang mengalami trauma saat belajar di sekolah formal.

      View this post on Instagram

Saya mulai mempraktekkan sistem pendidikan home schooling sejak tahun 2004 di saat Putri pertama saya mengalami trauma saat belajar di sebuah sekolah formal. Pada saat itu saya mencari informasi sebanyak-banyaknya mengenai apakah home schooling dapat dipraktekkan juga di Indonesia. Dan akhirnya berdirilah "Home Schooling Kak Seto" sejak 13 tahun yang lalu dan sampai sekarang sudah memiliki alumni maupun murid lebih dari 2,000 murid. . . #kakseto #kaksetosahabatanak #setomulyadi #sahabatanak #perlindungananak #pengasuhananak #anak #indonesia #homeschooling #homeschoolingkakseto

A post shared by Kak Seto (@kaksetosahabatanak) on Apr 3, 2020 at 7:33am PDT

Itulah perjalanan karir Kak Seto selama 50 tahun. Semoga selalu sehat dan tetap awet mudah ya, Kak Seto!