© Liputan6.com
Kisah pilu dialami oleh seorang nenek bernama Nuryana asal Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel). Pasalnya, di usianya yang sudah mencapai 80 tahun, Ia masih harus berjualan bunga kuburan dan menjadi tulang punggung keluarganya.
Nuryana setiap hari bekerja menjajakan bunga untuk pelayat yang berziarah di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kandang Kawat Palembang.
© Diadona
Melansir dari lama Liputan6.com, setiap harinya, Nuryana menjajakan bunga kuburan ini di pos TPU Kandang Kawat tersebut. Meski sudah renta, Ia tetap bekerja karena harus menghidupi kebutuhan hidup anak dan 5 orang cucunya.
Ia terpaksa harus banting tulang karena kelima cucunya yang sudah dewasa belum ada yang mendapatkan pekerjaan.
© Diadona
Meski sempat terbesit rasa kecewa, namun Nuryana tetap ikhlas bekerja demi keluarganya.
“ Biarlah nenek terus kerja, kalau di rumah saja, tidak betah. Uang yang didapat bisa untuk mencukupi makan sehari-hari, Alhamdulillah,” katanya.
© Diadona
Nuryana mengaku, Ia selalu merasa gundah setiap kali akan berangkat dan pulang kerja. Bagaimana tidak, Ia harus menempuh perjalanan selama satu jam lamanya dengan menggunakan ojek pangkalan dan angkot untuk sampai ke TPU Kandang Kawat.
Kondisi badan yang sudah tak lagi sekuat dulu, ditambah dengan ongkos pulang-pergi yang mencapai Rp50 ribu dalam sehari, membuatnya sering kali sedih. Tapi, bayangan akan keluarganya lah yang membuatnya masih bertahan hingga saat ini.
Sehat-sehat terus ya nek, semoga selalu dilimpahkan rezeki yang banyak dan berkah.
Gak Jadi Hari Ini, Sidang Putusan Cerai Ria Ricis dan Teuku Ryan Ditunda Besok
Usai Bebas dari Penjara, Gaga Muhammad Rencanakan Come Back Jadi Selebgram
Foto Pernikahan Virzha yang Diadakan Secara Tertutup, Perlakuan Manis ke Istri Jadi Sorotan
Hidungnya Curi Perhatian, Ini Momen Raffi Ahmad Momong Baby Lily yang Bikin Warganet Makin Penasaran