5 Alasan Perempuan Lebih Nyaman Hidup sendiri Pasca Bercerai

Reporter : Yayuk Harini
Rabu, 3 November 2021 20:07

Perceraian memang membawa luka mendalam, bahkan sampai-sampai bisa bikin trauma.

Perceraian adalah sebuah momen yang menyedihkan, kehidupan perempuan setelah bercerai biasanya akan terpuruk dan membutuhkan banyak waktu buat move on. Bahkan, ada juga perempuan yang memutuskan untuk hidup sendiri pasca bercerai.

Perempuan yang memutuskan untuk hidup sendiri setelah menjadi janda dilandasi oleh beberapa faktor, mulai dari keluarga hingga diri sendiri. Berikut beberapa alasan mereka merasa lebih nyaman hidup sendiri.

1 dari 5 halaman

1. Trauma Pada Pernikahan

Trauma pernikahan memang bisa banget membuat luka dalam hati. Trauma akan menjalin rumah tangga, takut akan bercerai lagi biasanya membuat perempuan lebih memilih hidup sendiri. Jika memutuskan akan menikah pun biasanya perempuan akan sangat-sangat selektif dalam memilih.

2 dari 5 halaman

2. Fokus Pada Keluarga

Ilustrasi Perceraian © nypost.com

Tak bisa dipungkiri, perceraian sangat membutuhkan energi besar dan waktu. Terkadang, dalam proses perceraian membuat perempuan tak memerhatikan anak atau keluarga yang lain. Karena masalah perceraian sudah selesai, membuat perempuan akan lebih fokus lagi mengurus anak dan keluarga.

3 dari 5 halaman

3. Merasa Nyaman dengan Kesendirian

Rasa nyaman dengan kesendiriannya juga menjadi alasan perempuan tak mau merajut hubungan asmara dan berumahntangga lagi. Ia merasa, hidup sendiri sudah membuatnya nyaman dan tidak memiliki konflik dengan pasangan.

4 dari 5 halaman

4. Pilihan Karier dan Jabatan

Umumnya, cara mengembalikan mood setelah perceraian, pada perempuan adalah dengan fokus bekerja dan merintis karier. Terlalu sibuk bekerja mungkin membuat perempuan melupakan perceraian. Terlebih pada mereka yang mendapatkan jabatan yang baik.

5 dari 5 halaman

5. Belum Juga Bisa Move On

Kednati sudah selesai urusan perceraian, kadang komunikasi antara mantan pasangan suami masih tetap berlangsung. Alhasil, dalam beberapa kasus tetap saja masih ada perasaan cinta atau sayang kepada mantan suami walau hanya sedikit. maklum, ia adalah sosok yang bagaimanapun sempat emngisi hari-hari bersamamu. Hal ini membuat sulit move on dengan mantan pasangan.

Well, terlepas dari itu semua, semoga kamu selalu mendapatkan ketentraman dan nikmat bahagia ya. Semangat!