© Merchantmaverick
Berdiri sejak lama, jenis-jenis koperasi di Indonesia ini memiliki tujuan dan peranannya masing-masing. Yap, di Indonesia koperasi dikenal sejak abad ke-20. Di tahun 1908, Dr. Sutomo mendirikan Budi Utomo yang memiliki peran dalam geraka koperasi untuk memperbaiki kehidupan rakyat Indonesia.
Kemudian, pada 12 Juli 1974 koperasi di Indonesia makin berkembang dan mengadakan kongres untuk pertama kalinya di Tasikmalaya. Koperasi sendiri merupakan organisasi yang bergerak di bidang ekonomi dan dijalankan oleh para anggotanya berdasarkan prinsip ekonomi kerakyatan.
Bisa juga diartikan bahwa koperasi adalah badan usaha yang setiap anggotanya memiliki hak suara berdasarkan asa kekeluargaan. Sehingga, tiap anggota memiliki kewajiban dan hak yang sama dalam keputusan yang diambil.
Sampai saat ini, masih ada loh jenis-jenis koperasi di Indonesia. Semua warga negara bisa mendirikan koperasi, baik secara perseorangan maupun memiliki badan hukum. Nah, kenalan yuk lebih dalam sama organisasi yang berperan penting mmebangun perekonomian Indonesia ini!
© Diadona
Jenis-jenis koperasi yang pertama, ada koperasi simpan pinjam. Pasti sudah akrab dong dengan sebutan yang ini. Sesuai dengan namanya, koperasi ini memiliki tugas untuk melayani kegiatan simpan pinjam bagi anggota.
Biasanya, disebut juga dengan koperasi kredit. Jadi, tiap anggotanya bisa meminjam dana dalam jangka pendek. Keuntungannya, bunganya juga rendah.
Selanjutnya ada koperasi produksi yang anggotanya terdiri dari para produsen. Produk yang dihasilkan bisa berupa barang maupun jasa.
Koperasi ini menyediakan banyak barang yang dihasilkan dari anggotanya. Selain itu, juga menyediakan berbagai layanan jasa dari anggotanya.
© Diadona
Bedanya koperasi jasa dengan koperasi produksi adalah koperasi jasa lebih berfokus pada pelayanan jasa kepada anggotanya dan masayakat. Biasanya jasa yang disediakan berupa pelayanan asuransi dan jasa angkutan.
Kalau tadi ada koperasi produksi yang diisi oleh para produsen, ada juga jenis-jenis koperasi konsumi yang diperuntukkan para konsumen. Koperasi ini menyediakan produk kebutuhan sehari-hari. Biasanya harga yang ditawarkan lebih murah gitu, Diazens.
Hampir serupa dengan koperasi simpan pinjam, koperasi serba usaha ini bergerak di bidang jasa. Koperasi ini menyediakan berbagai bentuk jasa simpan pinjam dan menjual kebutuhan para konsumen. Jadi, para anggotanya bisa membeli berbagai kebutuhan di layanan koperasi ini.
© Diadona
Setelah tahu jenis-jenis koperasi di Indonesia, penting juga nih buat tahu tujuan diberdirikannya koperasi. Secara umum, koperasi memiliki peran penting untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat. Sedangkan tujuannya, berdasarkan UU Nomor 25 Tahun 1993 Pasal 3, berbunyi sebagai berikut:
- Tujuan koperasi yang pertama adalah untuk membantu pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur.
- Koperasi diadakan untuk meningkatkan taraf hidup bagi masyarakat, khususnya anggota yang terlibat.
- Bagi para pelaku UKM, koperasi bisa menjadi tempat untuk memperoleh modal dan tentunya mengadakan kegiatan usaha secara bersama.
- Koperasi berperan membangun tatanan perekonomian nasional.
- bagi produsen, dengan adanya koperasi bisa menjadi tempat untuk menawarkan barang dengan harga yang relatif tinggi.
Itulah jenis-jenis koperasi dengan peran dan tujuannya di Indonesia. Apakah kamu tertarik untuk mendirikan koperasi, Diazens?
