Investor AS akan Tanam Investasi Rp 773 Miliar di Anak Usaha Kalbe Farma

Reporter : Hevy Zil Umami
Kamis, 28 Januari 2021 01:28

Kabar yang menggembirakan.

General Atlantic (GA), perusahaan investor keuangan global asal Amerika Serikat (AS) akan menanamkan investasi sebesar USD 55 juta atau sekitar Rp 773,66 miliar (asumsi kurs Rp14.066 per dolar AS) sebagai modal inti kepada anak perusahaan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yaitu KGBio.

Dana investasi GA akan digunakan KGBio untuk membiayai uji klinis produk biologi, inovasi dan perluasan portofolio produk KGBio serta peningkatan kapasitas fasilitas produksi.

1 dari 3 halaman

Kalbe Farma © Diadona

Komisaris Utama PT Kalbe Farma Tbk, Irawati Setiady mengatakan, pengobatan biologis merupakan salah satu pendorong pertumbuhan Kalbe. KGBio sebagai perusahaan yang berbasis R&D, menyediakan produk biologi dan imunonologi yang inovatif serta produk biosimilar yang memberikan solusi terbaik untuk terapi medis.

" Kami menyambut baik kesempatan untuk bekerja sama dengan General Atlantic, sebagai salah satu perusahaan financial investor global khususnya untuk pengembangan life science,” kata Irawati dalam keterangan tertulis yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (27/1/2021).

2 dari 3 halaman

Kalbe Farma © Diadona

Sementara itu, Managing Director and Head of India and SouthEast Asia at General Atlantic, Sandeep Naik mengatakan, melalui momentum kerjasama tersebut, KGBio bisa berada pada posisi yang tepat untuk menjadi perusahaan produk biologi terkemuka di kawasan Asia-Pasifik bersama dengan perusahaannya. pengembangan.

" Kami mengagumi visi KGBio untuk menghadirkan produk biologis berkualitas tinggi yang terjangkau ke Asia Tenggara dan berharap dapat bekerja sama dengan Kalbe Farma dan Genexine untuk memajukan misi ini,” katanya.

3 dari 3 halaman

Kalbe Farma © Diadona

Direktur Utama KGBio Sie Djohan mengatakan, pihaknya membuka peluang untuk mendapatkan mitra guna mempercepat ekspansi dan pertumbuhan bisnis KGBio.

Di sisi lain, GA merupakan investor finansial yang saat ini fokus pada investasi life science. Jadi, kedua perusahaan menemukan keselarasan dalam visi dan tujuan mereka untuk mendirikan perusahaan farmasi biologi terintegrasi penuh pertama di Asia Tenggara.

" Memiliki partner dengan investor terkemuka seperti General Atlantic membuat kami yakin bahwa KGBio akan mendapatkan akses dan eksposur KGBio kepada expertise, jaringan dan investasi internasional yang mempercepat upaya kami untuk membawa KGBio ke level berikutnya,” kata Djohan.