Norovirus Tumbangkan Puluhan Mahasiwa di Cina, Apa Lagi Ini?

Ilustrasi Wanita Pakai Masker © Shutterstock

Korban yang dilaporkan adalah sejumlah mahasiswa di sebuah universitas di Provinsi Shanxi, Cina Utara. Mereka dinyatakan terinfeksi norovirus oleh Universitas Keuangan dan Ekonomi Shanxi di Taiyuan.

Hal ini bermula ketika ada lebih dari 70 mahasiwa di sebuah universitas Taiyuan, Shanxi, Cina Utara, menderita diare dan muntah pada 7 Oktober lalu. Sedangkan laporan diberikan pada tanggal 10 Oktober.

Departemen Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di Taiyuan, Cina, pun mengambil tindakan atas laporan itu. Mereka mengambil sampel 28 kasus dari para mahasiwa untuk tes norovirus, dikutip dari Xinhua.

Hasilnya, 11 kasus dinyatakan positf. 22 mahasiswa akibat virus tersebut pun menderita diare dan muntah. Mereka pun menjalani perawatan di rumah sakit tersebut.

Wanita Pakai Masker © shutterstock

Universitas Keuangan dan Ekonomi Shanxi pun melakukan pencegahan untuk kedepanannya dengan desinfeksi asrama, ruang kelas, kantin, dan area publik lainnya. Mereka juga memperkuat pendidikan kesehatan dan pemantauan gejala semua staf dan mahasiswa.

Untuk sumber infeksi norovirus, masih belum diketahui. Namun otoritas pengendalian dan pencegahan setempat sedang menyelidiki sumber dari infeksi norovirus.

Ternyata melansir dari Cdc.gov via Liputan.com, norovirus ini mudah sekali menular. Bahkan virus ini tak memandang usia, siapa saja bisa terinfeksi.

Terinfeksinya norovirus ternyata bisa melalui kontak langsung dengan orang yang terinfeksi, makan makanan atau air yang sudah terkontaminasi, menyentuh permukaan yang telah terkontaminasi, dan memasuki tangan begitu saja ke dalam mulut tanpa dibersihkan terlebih dahulu.

Untuk gejala umum norovirus adalah diare, muntah-muntah, mual, sakit perut, demam, sakit kepala, dan pegal-pegal.

Hmm, semoga virus ini tidak berbahaya dan menyebar mendunia ya. Semoga cepat pulih!