© Https://www.shutterstock.com/g/kktan
Kemampuan berbicara adalah salah satu aspek penting dalam perkembangan anak. Setiap anak berkembang dengan tempo yang berbeda, tetapi ada beberapa tanda-tanda yang perlu diperhatikan orang tua jika anak mengalami keterlambatan dalam perkembangan kemampuan berbicaranya.
Mengidentifikasi masalah ini secara dini dapat membantu anak mendapatkan bantuan yang tepat untuk mengatasi hambatan komunikasinya. Sebab ada beberapa dampak jangka panjang yang akan dialami anak bila kondisi ini tak mendapatkan penanganan segera. Berikut adalah beberapa tanda-tanda yang perlu diperhatikan:
ilustrasi balita © 2019 https://www.diadona.id / @ manorfarm
Anak-anak biasanya mulai berbicara dengan kata-kata pertama mereka pada usia sekitar 12 hingga 24 bulan. Jika anak belum mulai bicara pada rentang waktu ini, perhatian khusus perlu diberikan.
Anak mungkin memiliki keterbatasan dalam penggunaan kata-kata atau mungkin hanya menggunakan kata-kata yang terbatas. Jika anak Mom cenderung menggunakan frasa yang pendek atau memiliki daftar kata-kata yang terbatas, ini bisa menjadi tanda keterlambatan bicara.
Ilustrasi Ibu dan Anak di Jepang © twitter.com/sato_nezi
Jika anak sulit memahami instruksi sederhana seperti " ambil mainanmu" atau " duduklah di sini" , ini bisa menjadi indikasi adanya hambatan dalam kemampuan pemahaman bahasa.
Anak yang mengalami keterlambatan bicara mungkin mengalami kesulitan dalam menyusun kalimat dengan struktur yang benar dan lengkap.
ilustrasi anak-anak © rawpixel.com
Anak mungkin kesulitan berkomunikasi dengan teman sebaya atau mengungkapkan keinginannya dengan jelas. Hal ini dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bersosialisasi.
Jika anak terlihat frustrasi atau cenderung menyendiri karena sulit mengungkapkan diri, ini bisa menjadi tanda bahwa ada masalah dalam kemampuan berbicaranya.
ilustrasi ibu dan anak © Shutterstock
Anak seharusnya dapat menyebutkan nama-nama benda atau orang-orang di sekitarnya pada usia tertentu. Jika mereka mengalami kesulitan dalam hal ini, perlu diperhatikan.
Anak-anak biasanya belajar bahasa dengan menirukan suara atau kata-kata. Jika anak mengalami kesulitan dalam meniru atau mengucapkan kata-kata dengan benar, ini bisa menjadi tanda ada masalah.
Keterlambatan dalam perkembangan kemampuan motorik halus, seperti sulit menggenggam pensil atau memegang mainan kecil, juga dapat terkait dengan masalah perkembangan bicara.
ilustrasi ibu dan anak © iStock
Anak mungkin menunjukkan tanda-tanda frustrasi atau kebingungan saat mencoba berkomunikasi. Mereka mungkin mengalami kesulitan mengungkapkan diri dengan jelas.
Jika orang tua mengamati salah satu atau beberapa dari tanda-tanda di atas pada anak mereka, sebaiknya berkonsultasi dengan ahli perkembangan anak atau ahli bicara untuk evaluasi lebih lanjut.
Mendeteksi dan mengatasi masalah perkembangan bicara secara dini dapat membantu anak memperoleh kemampuan komunikasi yang kuat dan membangun fondasi yang baik untuk masa depan mereka.
Berbekal LPDP, Namira Adjani Resmi Raih Gelar Magister Hukum dari UCL
Kaneishia Yusuf Lulus Cumlaude di HI UI, Bukti Karier dan Akademik Bisa Jalan Bareng
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Plan Workout 28 Hari Mengikuti Siklus Hormon Wanita
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Janice Tjen Jadi Runner Up Sao Paulo Open 2025, Harapan Baru Tenis Indonesia
Ultah MOP Sepi Sosok CFO, Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
Rumah Dijarah Ludes, Eko Patrio Terpaksa Ngontrak di Pinggiran Jakarta
Sulthon Kamil Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Band Harum Manis Didepak Label
Kimberly Ryder Buka Suara Soal Kekasih Barunya: Sudah Kenalkan ke Anak-anak