Viral Bocah Top Up Game Online sampai Rp800 Ribu, Ortu Malah Marahin Pegawai Minimarket

Bocah tersebut top up hingga Rp800.000 untuk game online yang dia mainkan. Nampaknya mengetahui hal itu, orang tuanya naik pitam karena anaknya menghabiskan uang yang cukup banyak untuk game online.

© Diadona

Bapak ini kemudian mendatangi minimarket tempat si bocah top up. Dia pun kemudian marah-marah kepada seorang pegawai minimarket yang diduga melayani bocah itu waktu top up sebesar Rp800.000 tersebut.

Tak sampai di situ, bapak ini juga merekam wajah pegawai minimarket yang dia marahin tersebut, diunggah ke media sosial agar viral. Video ini pun langsung mendapatkan perhatian warganet dan viral dalam waktu sebentar.

© Diadona

Namun mereka menyayangkan tindakan bapak tersebut. Banyak netizen yang kemudian membela pegawai minimarket tersebut karena mereka menilai tugas pekerjaannya hanyalah melayani pembeli dan seharusnya orang tualah yang bertugas mengawasi anaknya.

Kalau kemudian si anak sampai top up game online hingga ratusan ribu seperti itu, berarti orang tua yang luput dalam mengawasi anaknya sendiri yang masih di bawah umur tetapi sudah dibiarkan main HP hingga kecanduan game online seperti itu.

Video ini dibagikan melalui sebuah halaman Facebook yaitu Berita Kita dan berhasil menyedot perhatian warganet. Mereka memberikan banyak komentar dalam video itu. Berikut ini beberapa komentar yang dituliskan oleh netizen dalam video yang viral di Facebook tersebut.

@Khoirul Anwar: Niatnya ingin mempermalukan si abangnya malah dia sendiri yg malu.

@Baraya Dadan: Ko marah sama pegawai anehhhh ,harus nya tugas ortu lah yg musti ngawasin ,sya jga sebagai ortu anak sya jga sering top up games online TPI semua dalam pengawasan sya pk ,maaf bukan ada maksud apa" itu bukan sepenuh nya salah pegawai ,tugas ortu bukan sekedar cari nafkah lohhhh.

@Wong Sepanjng: 800 ewu AE seng top up 1jta bos akeh, seharus e org tua itu pantau ank ya,masih di bawah umur kok di pegangin hp,yg salah itu org tua ya.!! aduuu.

Susah juga ya kalau malah nyalahin pegawai minimarket begini karena mereka tentu akan melayani pembeli yang datang ke sana dengan membawa uang. Kalau menurut kamu sendiri yang salah siapa nih?