Sungguh Kasihan, Bapak yang Hidup di Kolong Jembatan Ini Badannya Begitu Kurus sampai Tinggal Tulang

Reporter : Riza Umami
Jumat, 5 Agustus 2022 19:27

Gak tega lihatnya.

Sebuah video mendadak viral di media sosial di mana dalam video itu terlihat seorang bapak yang tinggal di kolong jembatan Tangerang. Kondisi bapak ini pun terlihat begitu memprihatinkan.

Dilansir dari laman merdeka.com (3/8), tepatnya bapak ini hidup di bawah Fly Over Tangerang, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Banten. Bapak ini tampak begitu kurus hingga tampak tulang-tulangnya.

1 dari 4 halaman

Melihat kondisi tubuhnya yang kurus kering tinggal tulang, membuat netizen banyak yang kasihan melihat bapak ini. Napas beliau pun sampai terengah-engah.

Video bapak yang tinggal di kolong jembatan dengan badan yang kurus banget ini dibagikan oleh akun Instagram @gerakmenebarkebaikan. Bapak ini tampak tertidur di bawah kolong jembatan sampai terlihat guratan tulang di tubuhnya.

2 dari 4 halaman

Bapak Tinggal di Bawah Jembatan © Diadona

Untungnya, beliau bertemu dengan netizen baik hati yang peduli kepadanya. Bapak ini pun segera dibawa ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan perawatan di sana melihat kondisinya yang kian memprihatinkan.

3 dari 4 halaman

Diketahui bahwa bapak ini memang dalam keadaan sakit sampai membuat tubuhnya kurus kering tinggal tulang. Kini sang bapak telah mendapatkan perawatan di rumah sakit dan biaya perawatannya ditanggung oleh dinas terkait.

Video @gerakmenebarkebaikan tentang bapak yang tinggal di kolong jembatan ini pun mendapatkan perhatian dari netizen. Sejumlah di antara mereka memberikan komentar dalam video tersebut, ini beberapa di antaranya.

4 dari 4 halaman

@rohmahzilcvany: Astagfirullah ya Allah kk. Tolong segera di obatin kk. Nafasnya udah ngos-ngosan.

@eka_agustinna: Astagfirullah, kasian sampai badannya kurus begitu.

View this post on Instagram
A post shared by YAYASAN GERAK MENEBAR KEBAIKAN (@gerakmenebarkebaikan)

Bapak ini kini sedang menjalani pengobatan di rumah sakit. Semoga kondisinya kian membaik dan nanti bisa dicarikan solusi supaya ia bisa tinggal di tempat yang lebih layak. Bagaimana pendapat Diazens tentang kisah bapak ini?