Rumah Penuh dengan Sampah di Malaysia Akhirnya Dapat Ditangani

Reporter : Prisma Difta
Senin, 20 Januari 2020 11:13

Seorang guru di malaysia membantu seorang warga yang memiliki rumah penuh sampah

Seorang guru di malaysia membantu keluarga Tionghoa yang tidak mampu untuk membersihkan tempat sampah di rumah dan membiarkan mereka mendapatkan persediaan air lagi.

Cerita ini bermula dari seorang guru bernama "Mohd Fadli Salleh" mengunggah post di Facebook bahwa pada akhir tahun lalu, seorang keluarga Cina, ingin meminjam kamar mandi dari rumahnya setiap hari sebelum pergi ke sekolah,

1 dari 3 halaman

Rumah Penuh Sampah © Mohd Fadli Salleh

Ketika Mohammad Fateh mengunjungi keluarga Cina-Amerika tersebut, ia menemukan bahwa pemilik keluarga menderita penyakit yang serius, sementara anak-anaknya sedang belajar.

Fadli menunjukkan bahwa pasokan air dirumah mereka telah terputus karena keluarga tidak mampu membayar tagihan air.

" Mereka bahkan berhutang banyak RM (Ringgit Malaysia), dan bahkan surat pemberitahuan pemindahan telah diberikan." ungkapnya

Fadi mengungkapkan bahwa meskipun mereka keluarga yang sangat tidak mampu, pendidikan anak-anak mereka tidak diabaikan begitu saja karena kedua anaknya pergi ke sekolah gratis yang disponsori oleh asosiasi penduduk pada saat itu.

2 dari 3 halaman

Rumah Penuh Sampah © Mohd Fadli Salleh

Fadli memutuskan untuk membantu keluarga tersebut,

Selanjutnya, Fadli juga meminta bantuan sebuah tim bernama " Gerilla Dana Kita" dan menghabiskan dua minggu membersihkan rumah mereka yang sangat kotor dan berserakan

Saat ini, keluarga Cina ini memiliki air bersih dan tidak perlu lagi tinggal di rumah yang penuh sampah.

3 dari 3 halaman

Rumah Penuh Sampah © Mohd Fadli Salleh

Ia juga mengatakan bahwa selama Tahun Baru Imlek, keluarga china tersebut dapat " bersukacita dengan cara yang lebih baik"

Saling membantu sesama manusia memang tidak pandang bulu, meskipun berbeda etnis ataupun agama kita harus tetap saling membantu dan tunjukkan jiwa kemanusiaanmu.

Gimana nih menurut kalian dengan tindakan baik kak Fadli?